Dukung Program Masyarakat Tanpa Uang Tunai

BRI Bagikan 1.364 e-KTA Polisi Pekanbaru

BRI Bagikan 1.364 e-KTA Polisi Pekanbaru

PEKANBARU (HR)- Guna mendukung program pemerintah, yakni terbentuknya masyarakat tanpa uang tunai atau cashless society, Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Utama Imam Munandar membagikan 1.364 Kartu Tanda Anggota elektronik (e-KTA) untuk polisi Pekanbaru. Penyerahan langsung dilakukan Pimpinan Cabang BRI Imam Munandar Adi Priyamono kepada Kapolresta Pekanbaru Kombes Robert Harianto Watratan di Mapolresta Pekanbaru, Senin (26/1).

Pimpinan Cabang BRI Imam Munandar Adi Priyamono mengatakan, teknologi yang digunakan dalam e-KTA Polri yakni teknologi microchip. Dengan memanfaatkan teknologi microchip, e-KTA selain menjadi ‘data berjalan’ yang berisi tentang riwayat hidup personil juga memiliki beberapa fungsi lainnya, seperti Kartu ATM.

Istimewanya lagi, kartu yang dikeluarkan BRI dapat juga digunakan sebagai uang elektronik. "KTA yang dikeluarkan BRI selain berfungsi sebagai kartu debet dan kartu ATM, juga sudah bisa dipergunakan sebaga e-money atau alat bayar elektonik di merchant-merchant yang sudah bekerja sama dengan BRIZZI. Bahkan di Pekanbaru, KTA Polri juga bisa dijadikan alat bayar pada alat transportasi umum Busway," ungkapnya.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Robert Harianto Watratan menyatakan, e-KTA Polri yang dikeluarkan BRI merupakan tindak lanjut dari MoU antara Mabes Polri dengan BRI di Jakarta Juli 2014 lalu. "Kita patut berbangga hati, kini Kartu Tanda Anggota polisi memiliki manfaat ganda. Selain sebagai penunjuk identitas, e-KTA polisi juga berfungsi sebagai transaksi perbankan," ujar Robert.

Disebutkan juga, e-KTA polisi ini sebagai bentuk upaya Polri dalam menuju clean governance dan good governance. Dengan KTA sebagai identitas perorangan dan alat bayar, gaji dan pendapatan masuk ke bank.

Seluruh transaksi di lingkungan Polri akan terlihat di e-KTA.
"1.364 e-KTA untuk polisi di 12 Polsek dan Polresta. Aktivasi dilakukan selama empat hari ke depan, mulai kemarin, Senin (26/1)," terangnya.(ara)