Medan tak Aman, Penembakan dengan Air Softgun Marak

Medan tak Aman, Penembakan dengan Air Softgun Marak

MEDAN (HR)–Saat ini peredaran senjata air soft gun di Kota Medan semakin marak.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya korban atas aksi koboy yang dilakukan oknum-oknum serta orang yang tak dikenal dan tidak bertanggung jawab dengan mamakai pistol yang mirip senjata api.

Seperti yang dialami pengemudi becak bermotor (betor) Hariadi alias Adi (40) korban penembakan pengendara mobil sedan warna hitam kini opname menjalani perawatan medis di ruang ICU RS Bhayangkara Jalan KH Wahid Hasyim Medan, Minggu (22/11) malam.

Baca Juga: 3 Wartawan Media Online Ditembak OTK di Kampung Kubur Tangan kiri korban tidak bisa digerak-gerakkan dan hasil ronsen pihak rumah sakit, tulang lengan tangan kiri korban hancur ditembus peluru karena kena tembakan senjata Air Softgun.

“Kalau tidak kena tulang, peluru bisa tembus ke dada dan bahkan pelurunya hancur,” kata Dewi Hartati (47) kakak kandung korban kepada Waspada Online di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut.

Dewi menjelaskan, peristiwa penembakan itu terhadap adik kandungnya tersebut, di Jalan Iskandar Muda simpang Jalan Sailendra, Kecamatan Medan Petisah, Minggu (22/11) malam.

“Adikku dipanggil pengemudi mobil karena padatnya lalu lintas. Karena adikku agak lama mendekati pengemudi mobil, akhirnya terjadi pertengkaran.

Setelah itu, pelaku pengemudi mobil sedan hitam meludahi korban dan langsung dibalas korban juga meludahi pelaku.

Setelah itu pengemudi mobil melepaskan tembakan mengenai lengan kiri dekat ketiak tembus dekat tulang iga korban,” jelasnya.(wol/rio)