TEMBILAHAN (HR)-PLN Rayon Tembilahan menegaskan, kalau pihak Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Indragiri belum melunasi tunggakannya yang mencapai Rp200 juta, maka tidak akan disambungkan aliran listrik.

 

"Menyambungkan aliran listrik ke PDAM itu masih menunggu pelunasannya," kata Supervisor ADM PLN Rayon Tembilahan Anton, saat dijumpai di ruang kerjanya, Jumat (27/11).

 

Pemutusan aliran listrik tersebut sudah berlangsung 3 hari terakhir dari tanggal 24 November 2015. Seharusnya kata Anton, pemutusan itu sudah berlaku pada tanggal 21 November, hanya saja pihak PLN memberikan sedikit toleransi. "Kita didesak oleh PLN wilayah untuk menindak tegas penunggakan PDAM. Makanya kita putus hingga dilunasi," paparnya.

 

Pihaknya telah berkoordinasikan ke PDAM yang masih melakukan koordinasi dengan Pemda. "Yang jelas pelunasan masih kita tunggu sebelum disambungkan pasokan aliran listrik," pungkasnya. (dan)