MENIMPA KOPERASI CU PEKANBARU

Satpam Diikat, Rampok Gasak Rp200 Juta

Satpam Diikat, Rampok Gasak Rp200 Juta

PEKANBARU (HR)-Tujuh kawanan perampok berhasil menggasak uang Rp200 juta milik Koperasi Simpan Pinjam Credit Union (CU) Pancuran Hidup di Jalan Dharma Bakti ujung, Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, Senin (16/11) dinihari. Mereka menyekap dan mengikat satpam koperasi untuk memuluskan aksinya.

Satpam  
Selain membawa kabur uang Rp200 juta, para pelaku juga berhasil menggondol sejumlah perhiasan emas yang terdapat di dalam kantor koperasi berlantai tiga tersebut.
Menurut Kapolsek Payung Sekaki, AKP Nardy M Marbun, perampokan itu sendiri terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.

Selain berhasil menggasak uang ratusan juta dan perhiasan emas di tempat kejadian perkara (TKP), saat menjalankan aksinya, para pelaku juga berhasil melumpuhkan Lasmen Situmorang, seorang satpam yang dinihari itu sedang bertugas menjaga kantornya. Kaki dan tangan korban diikat oleh para pelaku dengan menggunakan kain, lalu mulutnya dilakban.

Selanjutnya, korban pun ditelungkupkan ke lantai.
"Berdasarkan keterangan korban, para pelaku berjumlah 7 orang. Saat kejadian, korban yang lagi tertidur tiba-tiba terbangun karena mendengar suara mencurigakan di dalam kantornya. Begitu dicek, korban langsung kaget karena bertemu dengan 3 pelaku yang ternyata sudah berada di lantai dasar. Seketika itu pula pelaku bergerak cepat melumpuhkan korbannya, mengikat dan menyekapnya," jelas Nardy.

Nardy menambahkan, dalam keadaan tak berdaya terikat, korban tetap dijaga oleh 2 orang pelaku. Sedangkan para pelaku lainnya langsung bergegas menjarah harta berharga yang berada di dalam koperasi. Pelaku mengambil uang tunai lebih kurang berjumlah Rp 200 juta serta perhiasan emas yang disimpan di ruangan bendahara lantai 1 TKP.

"Dari hasil olah TKP, pelaku masuk dari ruko paling ujung yang saling berdekatan dengan TKP. Ruko tersebut sedang kosong dan tidak ada penghuninya. Dari situlah pelaku kemudian merangsek masuk dari lantai tiga TKP dengan menggunakan tangga dan tali. Pelaku juga mengambil rekaman CCTV. Usai merampok, para pelaku keluar dari pintu depan ruko koperasi dan meninggalkan korban yang masih terikat. Kita masih selidiki peristiwa perampokan ini," bebernya. (nom)