MEDAN (HR)–Polda Sumut sejajaran gencar melakukan operasi pemberantasan penyakit masyarakat dengan  Operasi Pekat Toba 2015.
Kaitan operasi tersebut, Polsek Percut Sei Tuan berhasil mengamankan belasan pelaku permanisme dan pemain judi dalam operasi pekat, akhir pekan.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Zendrato melalui Kanit Reskrim AKP Zupri mengatakan, pihaknya berhasil mengamankan belasan preman dan pemain judi dilakukan dari tiga lokasi berbeda.

“Kita melakukan penangkapan tersebut para premanisne dan pelaku judi di tiga lokasi berbeda yakni, Letda Sudjono, Bandar Khalifah dan Desa Bandar Setia,”tuturnya, Minggu (15/11).

Selain mengamankan para pelaku premanisme dan pelaku judi itu, polisi juga mengamankan uang ratusan ribu dari lokasi judi sebagai barang bukti.

“Dalam Operasi Pekat Toba 2015 selain mengamankan para preman dan pemain judi juga menyita uang ratusan ribu uang tunai dan juga Kartu Joker/ Remi di lokasi arena perjudian,” ujarnya.

Mantan Kanit Ranmor Polresta Medan ini mengungkapkan, para preman dan pemain judi yang diamankan tersebut memang sudah dikenal sangat meresahkan. Dimana para preman itu kerap meminta sejumlah uang dengan modus untuk membuat acara kepada warga sekitar. Namun acara tersebut tidak pernah diselenggarakan.

“Penangkapan para preman ini atas tindak lanjut laporan warga sekitar yang bermukim di wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan menyebutkan keberadaannya sudah sangat meresahkan. Dimana para preman ini sering meminta uang kepada warga untuk membuat acara. Namun acara yang dimaksudkan tak kunjung diselenggara atau fiktif. Nah, apabila mereka (preman-red) ini tidak diberikan uang kerap mengancam terhadap masyarakat,” ungkap Zupri.

Saat ini para preman dan pemain judi sudah diamankan di Polsek Percut Sei tuan. Dan kini tengah menjalani pemeriksaan di ruangan juru periksa.(wol/rio)