TEMBILAHAN (HR)- Dinyatakan hilang, Sania (70) seorang juru masak PT IJA ditemukan tewas membusuk di parit Sungai Bela, Kecamatan Kuala Indragiri, Senin (9/11).

Sebelumnya masyarakat dibantu anggota Polsek Kuala Indragiri (Kuindra) telah melakukan pencarian terhadap korban, namun tak membuahkan hasil. Berdasarkan keterangan Kepala Polisi Resort (Kapolres) Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Hadi Wicaksono, melalui Paur Humas Iptu Warno, Selasa (10/11), menjelaskan penemuan sesosok mayat ini bermula ketika ditemukan seorang nelayan pencari ketam yang sedang menyusuri parit 10.

"Setibanya di Blok P12, saksi Herman (40), mencium bau busuk dan selanjutnya saksi coba mencari sumber bau tersebut, dan menemukan sesosok mayat dalam kondisi tak dapat dikenali karena sudah kelihatan tengkoraknya," terang Warno. Menemukan sesosok mayat tersebut, saksi selanjutnya menghubungi Kapolpos Sei Bela, memperoleh informasi itu Kapolpos beserta aparat desa dan warga mendatangi TKP.

"Melihat kondisi mayat sudah tidak bisa dikenali, dan dalam keadaan terlentang dengan posisi tangan di atas perut," ungkap Warno. Selanjutnya, berdasarkan laporan masuk orang hilang yang diterima Polsek Sungai Bela, akhirnya anggota mencoba menghubungi keluarga Arbain (28), bermaksud mencocokkan ciri keluarga yang dicari.

"Dengan melihat pakaian dan ciri ciri fisik mayat di bagian tengkorak kepala, ada tanda seperti tanda sumbing di atas mulut. Ternyata benar mayat tersebut merupakan juru masak yang hilang selama sepekan ini," ujar Warno. Ditambakan Warno, saat ini mayat sudah berada di RSUD Puri Husada Tembilahan untuk divisum, guna  mengetahui tanda-tanda kekerasan pada jasad korban buat penyelidikan lebih lanjut. (dan)