DIDUGA DATANG DARI HTI

Masyarakat Resah Tanaman Kelapa Diserang Hama

Masyarakat Resah Tanaman Kelapa Diserang Hama

TANJUNG SAMAK (HR)-Masyarakat Desa Tanjung Samak dan sekitarnya sejak beberapa tahun belakangan ini mengalami resah. Akibat munculnya serangan hama terhadap tanaman kelapa masyarakat.

Hama tersebut berupa kumbang yang hinggap pada pucuk kelapa. Kumbang ini memakan habis daun kelapa yang muda, yang akhirnya secara perlahan kelapa itu  akan layu dan selanjutnya mati.

Masyarakat heran, karena selama ini tidak pernah mengalaminya. Namun kurun waktu beberapa tahun terakhir musibah ini menyerang umumnya tanaman kelapa.

Akhirnya kalau selama ini Pulau Rangsang terkenal dengan produksi kelapanya, belakangan ini angka produksi tersebut kian menurun.

Penurunan itu diduga kuat akibat serangan hama yang mematikan terhadap tanaman kelapa tersebut. Dan masyarakat juga menduga hama itu muncul akibat keberadaan industi tanaman akasia di wilayah tersebut.

Dimana dalam operasional HTI tersebut cukup mengundang hama berupa kumbang yang akhirnya menyebar menyerang tanaman kelapa, ungkap salah seoarang masyarakat Desa Tanjung Samak yang tidak bersedia ditulis namanya, kepada Haluan Riau lewat ponselnya Kamis kemarin.

Warga ini mengungkapkan, jauh sebelumnya hama yang menyerang tanaman kelapa itu belum pernah terjadi. Selama ini penyebab utama tanaman kelapa layu atau mati jika tanaman tersebut terendam air asin.

Itu umumnya terjadi di lahan yang kerab digenangi air pasang. Dan hal itu memang diakui masyarakat sesuatu yang lumrah terjadi.

Sebab semua jenis tanaman kehidupan jika terendam oleh air asin, maka secara perlahan akan layu dan mati.

 Sementara kematian tanaman kelapa yang kita bicarakan saat ini, bukan disebabkan oleh rendaman air asin, tapi diserang oleh hama. Dan kuat dugaan hama itu juga datang dari areal HTI  yang ada,”sebut warga ini lagi.

Warga ini juga tidak menyalahkan pihak perusahaan jika ada indikasi munculnya hama tersebut dipengaruhi oleh tanaman Akasia atau hal lain yang berhubungan kuat dengan operasional HTI tersebut.

Untuk itu masyarakat berharap kepada pemerintah dalam hal ini dinas terkait agar turun melakukan penelitian, kenapa tanaman kelapa di willayah itu harus terserang oleh hama.

Sebab jika hal ini dibiarkan berkelanjutan, maka dikhawatirkan tanaman kelapa akan musnah seluruhnya. Dan barangkali tidak hanya menyerang tanaman kelapa, setelah kelapa habis mungkin akan menyerang tanaman kehidupan lainnya.

Untuk itu kami berharap kepada pemerintah untuk segera melakukan penelitian, sehingga bisa dilakukan pencegahan,”harap tokoh masyarakat ini lagi.(jos).

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Meranti, Drs. Irmansyah MSi, sejauh ini belum berhasil dihubungi untuk meminta tanggapan.(jos)