Mulai November

HET Elpiji 3 Kg Naik Rp2.000

HET Elpiji 3 Kg Naik Rp2.000

PEKANBARU (hr)-Terhitung Minggu (1/11) Harga Eceran Gas gas elpiji 3 kilogram di Pekanbaru resmi naik menjadi Rp18 Ribu. Sebelumnya HET gas elpiji 3 Kg adalah sebesar Rp16 ribu atau naik Rp 2.000 pertabungnya.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru memastikan harga jual gas elpiji 3 kg di pangkalan tidak akan dijual di atas HET. Pihaknya berjanji akan melakukan pengawasan kepangkalan untuk memastikan hal tersebut.

"Kita sudah bentuk timnya, besok (hari ini) akan turun melakukan Sidak. Kita akan pastikan kenaikan harga gas elpiji 3 kg ini tidak ada permainan ditingkat pangkalan, sehingga masyarakat membeli sesuai dengan HET baru yang sudah kita tetapkan, sebesar Rp. 18 ribu," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Azwan kepada Wartawan.

Ia mengatakan dengan diberlakukanya tarif baru ini pihaknya berharap tidak ada lagi keluhan dari pangkalan. Dia mengaku akan mengambil tindakan tegas jika menemukan ada pangkalan yang berani menjual gas elpiji ditas HET.

"Kepada seluruh pangkalan saya peringatkan untuk tidak menjual gas 3 kg di atas HET. Kalau kemarin masih kita berikan pembinaan dengan teguran lisan, mulai hari ini kita akan lakukan teguran tertulis sampai berujung kepada pencabutan izin," sebutnya.

Kenaikan harga gas elpiji 3 Kg ini sudah diputuskan secara bersama, yakni dari Pertamina, Hiswana Migas dan Pemko Pekanbaru.

Kenaikan HET gas elpiji 3 kg tertuang dalam SK Walikota Nomor 430/2015 tentang penetapan atas perubahan HET di Kota Pekanbaru terhitung sejak 1 November 2015 ini HET gas elpiji tabung 3 kilogram naik Rp2000 dari Rp16 ribu menjadi Rp18 ribu. (rtc/hen)