Akses Menuju Pasar Baru Sorek

Tak Kunjung Diperbaiki

Tak Kunjung Diperbaiki

PANGKALANKURAS (HR)-Akses menuju Pasar Baru Sorek Satu di Kecamatan Pangkalan Kuras merupakan urat nadi yang menghubungkan sejumlah desa dengan ibukota Kecamatan, Sorek Satu. Namun, akses yang bernama jalan Datuk Laksamana ini kondisinya sekarang rusak dan berlobang.
 
Kondisi tersebut tentu amat membahayakan pengguna jalan. Apalagi, bila hari pasar tiba, tak sedikit masyarakat yang terjerembab ke dalam lobang jalanan yang tak kunjung dilakukan perawatan oleh Dinas Pekerjaan Umum Pelalawan.

Irwan, masyarakat setempat mengaku sudah lelah memohon kepada pejabat di Pelalawan ini. Mulai dari lurah, camat hingga anggota DPRD Pelalawan, masyarakat telah lama meminta agar akses vital itu dilakukan perawatan. Ia menilai, seolah Sorek Satu bukan wilayah Kabupaten Pelalawan dan selalu di anak tirikan dalam porsi pembangunan di negeri ini.

"Sebagai contoh dan faktanya, akses di KM 55 Pangkalan Kerinci selalu dirawat dan diperbaiki. Padahal, kondisi aspalnya masih bagus dan tak berlobang parah. Tapi, saban tahun proyek perawatan mengalir terus di sana. Kondisi ini, berbeda jauh dengan akses kami yang di Sorek Satu menuju Pasar Baru dan menghubungi beberapa desa, sudah berbusa muncung ini ngomong minta diperbaiki, tapi tak kunjung juga," ujar Iwan, dengan nada kecewa. Karena mulai dari anggota dewan dan Dinas PU yang tak sudi melakukan perawatan Jalan Datuk Laksamana, Minggu (1/11).

Iwan dan masyarakat lainnya menilai, bahwa Sorek Satu juga bagian dari wilayah Kabupaten Pelalawan dengan jumlah penduduk terbanyak nomor dua setelah ibukota Kabupaten, Pangkalan Kerinci. Namun, selalu mendapatkan perlakuan tidak adil dari kabupaten. Ia menilai, Dinas PU Pelalawan tak memiliki konsep kerja yang jelas.

"Seharusnya saban tahun lakukan pendataan akses yang sudah semestinya dilakukan perawatan berkala itu. Jangan hanya jalan di Kabupaten saja yang dipermulus, jalan kami ini juga perlu, karena menjadi urat nadi banyak orang. Atau menunggu kami mati masuk di lobang jalan itu, baru diperbaki," sergahnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pelalawan melalui Seretaris PU, T Iwan Prawira saat dikonfirmasi tak ada jawaban.(zol)