Dana Desa dari Pusat Bantu Warga

Bangun Jalan ke Sentra Produksi

Bangun Jalan ke Sentra Produksi

PASIRPENGARAIAN(HR)-Bantuan dana desa yang dikucurkan Pemerintah Pusat kepada setiap desa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Seperti yang dialami warga Desa Tanjung Belit, Kecamatan Rambah.

Dengan dana desa tersebut, pembangunan infrastruktur jalan menuju sentra produksi di desa tersebut bisa diselesaikan.

Dijelaskan Kepala Desa Tanjung Belit, Hanafi Tawi, Minggu(15/10), selama ini warganya yang sebagian besar petani karet dan sawit kesulitan jika hendak menggarap kebun mereka. Jalan yang mereka lalui untuk pergi ke kebun cukup parah. Kondisi jalan yang selalu hancur di musim hujan menjadi kendala untuk mengeluarkan hasil perkebunan.

Jalan yang masih berstatus jalan setapak itu selalu hancur dilalui mobil truk yang mengeluarkan sawit dan karet. "Saya prihatin melihat jalan-jalan yang dilalui para petani yang bermandikan lumpur setiap musim penghujan. Sudahlah harga sawit dan karet anjlok, ditambah lagi infrastruktur jalan yang tidak mendukung," katanya.

Pemerintah Pusat memberikan bantuan dana desa kepada desa-desa yang ada di Indonesia termasuk seluruh desa di Kabupaten Rohul tanpa terkecuali.

Ditambahkan Hanafi, dana desa dari pusat tersebut dicairkan sebanyak tiga tahap. Tahap pertama 40 persen, tahap kedua 40 persen dan tahap ketiga 20 persen. Saat ini baru tahap pertama yang sudah dicairkan melalui rekening desa.

Untuk Desa Tanjung Belit pencairan tahap pertama sudah direalisasikan dengan membangun infrastruktur jalan menuju sentra produksi sepanjang 800 meter dan satu buah box culvert serta pembangunan drainase.

Tiga kegiatan ini dilaksanakan karena dinilai mendesak dan diperlukan warga setiap hari.(yus)