Pertengahan Oktober

Realisasi Fisik Baru 58,7 Persen

Realisasi Fisik Baru 58,7 Persen

BENGKALIS (HR)–Hingga pertengahan Oktober 2015, realisasi fisik belanja langsung Pemerintah Kabupaten Bengkalis baru sebesar 58,7 persen. Realisasi tertinggi dicapai Kantor Camat Batu sebesar 88,14 persen. Sementara, realisasi terendah berada pada SKPD Dinas Kelautan dan Perikanan sebesar 35,7 persen.

Berdasarkan laporan resmi dari Bagian Penyusunan Program Setdakab Bengkalis, khusus untuk belanja langsung tersebut, dari total 44 SKPD, sebanyak 28 SKPD tercatat memiliki realisasi fisik belanja langsung diatas 60 persen. Termasuk Dinas Pekerjaan Umum dengan plafon anggaran lebih dari Rp1.4 triliun dengan 111 kegiatan (termasuk proyek mulityears).

Dari sisi realisasi keuangan, secara rata-rata jumlahnya lebih kecil dari realisasi fisik, yaitu, 35,88 persen. Seperti Dinas Pekerjaan Umum, walau realisasi fisiknya mencapai 60,25 persen, tapi realisasi keuangannya baru 36,93 persen atau dalam kisaran Rp522 miliar lebih.

Satu-satunya SKPD dengan realisasi fisik dan keuangan yang cukup bagus khusus untuk belanja langsung adalah Kantor Camat Bukit Batu, dimana untuk realisasi keuangannya sebesar 83,9 persen. Tahun ini, Kantor Camat Bukti Batu mendapatkan jatah plafon anggaran belanja langsung sebesar Rp8,17 miliar lebih. Terendah untuk realisasi keuangan belanja langsung adalah Dinas Pertambangan dan Energi sebesar 5,82 persen dengan plafon anggaran sebesar Rp91 miliar lebih.

Terbesar keenam setelah Dinas Kesehatan (Rp107 miliar lebih), Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Rp114 miliar lebih), Sekretariat Daerah (Rp199 miliar lebih), Dinas Pendidikan (Rp294 miliar lebih dan terbesar Dinas PU (Rp1,4 triliun lebih).

Terkait dengan realisasi anggaran ini, Pj Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie dalam sejumlah kesempatan mengingatkan agar segera melakukan langkah-langkah percepatan yang konkrit. Pasalnya, menurut Ahmad Syah, dengan APBD Kabupaten Bengkalis tahun 2015 disahkan akhir tahun 2014. Idealnya, jika dirata-ratakan, baik itu realisasi fisik maupun keuangan, semuanya sudah harus 75,00 persen.

“Lakukan percepatan. Kalau memang diperlukan mulai sekarang dihitung berapa anggaran yang harus terserap day per day (hari per hari). Apalagi masing-masing SKPD optimis realisasi keduanya di akhir tahun anggaran 2015 ini mencapai di atas 90 persen,” pesan Ahmad Syah.***