RENGAT (HR)-Yayasan Pendidikan Agama Islam Rengat, melaksanakan tabliq akbar dalam rangka memperingati tahun baru Islam 1 Muharam 1437 Hijriah. Kegiatan ini turut dihadiri Penjabat Bupati Kasiarudin, yang dalam sambutannya mengajak hadirin menjadikan tahun baru hijriah sebagai momentum perbaikan diri.

"Pergantian tahun hijriyah hendaknya kita jadikan sebagai momentum, untuk mengaktualisasikan diri nilai dan semangat hijrah, untuk perbaikan diri secara keseluruhan," ujar Pj Bupati, Selasa (20/10)

Pj Bupati juga mengimbau, dalam rangka pelaksanaan Pilkada yang akan dilaksanakan serentak pada Desember mendatang, ia mengajak kepada seluruh masyarakat ikut serta mendukung kesuksesan pelaksanaannya, dengan mendaftarkan diri sebagai pemilih dan memberikan hak suara.

Ketua YPAIR Khazairin, menyampaikan terima kasih kepada para pejabat yang dapat hadir dalam pelaksanaan peringatan tahun baru Islam 1437 hijriyah tersebut. Lebih lanjut, ia menjelaskan, sejauh ini keberadaan YPAIR mengalami perkembangan yang signifikan. "Ini terbukti dengan jumlah siswa mulai dari tingkat tsanawiyah, aliyah serta mahasiswanya yang terus mengalami peningkatan," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Agama Provinsi Riau Tarmizi Tohor, mengajak kepada seluruh undangan yang hadir, melalui peringatan tahun baru Islam ini, menjadi momentum bagi umat manusia terus memperbaiki diri dan meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kita kepada Allah SWT.

Dikatakan, dengan kondisi kabut asap, sebagai orang yang beriman, itu merupakan peringatan dari  Allah SWT yang mengingatkan  manusia hidup berdampingan dengan alam. “Sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai manusia yang membuat kerusakan di bumi,” paparnya.

Ia juga mengajak, seluruh tamu yang hadir selain menjaga hablumminallah dan hablumminannas, sewajarnya menjaga hubungan dengan alam.

Usai menyampaikan sambutan, Pj Bupati bersama pejabat yang hadir  melakukan pemukulan bedug menandai pelaksanaan tabliq akbar, dan dilanjutkan pelepasan pawai taaruf yang diikuti siswa siswi mulai dari tingkat tsanawiyah, aliyah serta beberapa mahasiswa YPAIR. Dalam pelaksanaan pawai taaruf tersebut, para peserta membagikan 6000 telur kepada masyarakat yang menyaksikan, dan ini merupakan wujud saling berbagi antar sesama umat. (adv/humas)