TANPA VITA TAHER

Pelti Riau Turunkan 8 Atlet di Pra PON

Pelti Riau Turunkan 8 Atlet di Pra PON

PEKANBARU (HR)-Menghadapi Pra PON Tenis Lapangan, 19-25 Oktober di tarakan Kalimantan Utara, Pelti Riau menurunkan delapan atletnya. Hanya saja, tidak ada nama petenis andalan Riau, Vita Taher.

Mereka adalah empat putra dan empat putri. Empat atlet putra yang dibawa yakni Romadhon Siregar, Endra Nanda, Andre Elfitra dan Rail Agustio. Sedangkan putri, Anisa liona, Dwi Safira, Odara dan Friske.

"Di Pra PON ini target kita adalah lolos ke PON 2016 Jabar. Dalam Pra PON ini kita bersaing dengan 26 provinsi lainnya sebab delapan provinsi sudah mendapatkan tiket otomatis. Satu tuan rumah Jabar dan tujuhnya provinsi peringkat atas," ujar pelatih tenis Riau, Rino Endrianto kepada Haluan Riau, Jumat (16/10) di Pekanbaru.
Rino menyebutkan untuk lolos, Riau harus menempati posisi empat besar. Dengan tidak tampilnya provinsi-provinsi peringkat atas, maka peluang Riau untuk lolos cukup terbuka lebar. Apalagi nomor yang dipertandingkan adalah beregu.

"Dalam beregu itu ditampilkan dua partai tunggal dan satu ganda. Melihat peta kekuatan, kita berpeluang lolos. Hanya saja, tentu  butuh dukungan dan doa masyarakat Riau," kata Rino.
Selain membawa delapan atlet, tim Pelti Riau juga didampingi dua pelatih dan satu manajer tim. Dua pelatih selain Rino, ada Ikhwan Rizaldi dan manajer Tim Marjono Marcon.
Sementara itu, Sekum Pelti Riau, Meidizon Dahlan masih belum mau berkomentar banyak soal tidak diikutsertakannya Vita Taher dalam tim. Ia menyebutkan pihaknya memang sengaja menyimpan nama Vita Taher untuk Pra PON ini.

"Vita kita simpan. Jadi dia tidak kita libatkan," kata Sony yang juga anggota Bidang Hukum KONI Riau itu. Tidak tampilnya Vita Taher memang menjadi pertanyaan besar sebab Vita adalah satu-satunya andalan Riau yang memiliki peringkat atas nasional. Bahkan, Vita juga masuk dalam tim Indonesia di SEA Games dan Piala Fed.***