BANGKINANG (HR)-Untuk penyusunan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara tahun anggaran 2016 harus mengacu kepada program peningkatan ekonomi masyarakat dan pelayanan umum.

Khususnya rumah sakit dan Puskesmas, sehingga tidak ada lagi masyarakat yang membayar dan terlantar karena pelayanan yang tidak baik dari Rumah Sakit Umum Daerah.

Demikian dikatakan Bupati Kampar, Jefry Noer saat melakukan rapat evaluasi dengan seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Ruang Rapat Kantor Bupati Kampar, Senin (12/10).

Ditambahkan Jefry, untuk APBD 2016, dinas terkait diminta untuk menyusun keperluan dan kebutuhan masyarakat sesuai dengan program yang ada pada dinas masing-masing, agar pengentasan kemiskinan yang kita harapkan dapat terwujud.

"Percepatan pelaksanaan APBD 2016, harus segera jangan berlarut-larut seperti sekarang ini. Dinas dan badan harus segera melakukan konsultasi kepada Depar-temen Dalam Negeri maupun kepada BPK dan BPKP, jangan ada SKPD yang salah lagi dalam membedakan apa itu program dan apa itu hibah, agar kegiatan yang kita laksanakan dan programkan dapat berjalan lancar tanpa ada persoalan yang menyangkut dengan hukum," tegas Jefry.

Pada kesempatan tersebut, Jefry juga meminta kepada seluruh kepala SKPD dan camat untuk menggesa pelaksanaan RTMPE di ling-kungan tempat tinggal masing-masing, agar program unggulan yang kita buat ini cepat bergulir.***