DPW PKS Riau 'Sulap'

Kantor Markaz Dakwah Jadi Posko Kabut Asap

Kantor Markaz Dakwah Jadi Posko Kabut Asap

PEKANBARU (HR)- Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Riau 'menyulap' kantor Markaz Dakwah di Jalan Soekarno Hatta Pekanbaru menjadi posko penanggulangan kabut asap guna menampung ibu hamil, bayi dan orangtua lansia.

Beberapa ruangan kerja kantor DPW PKS Riau dibenahi dan dijadikan posko penampungan korban kabut asap dan ruangan medis untuk mengobati korban kabut asap. Ruangan itu dinilai representatif untuk mengungsi dengan fasilitas ruangan pendingin udara.

"Kami buka posko untuk lansia, bayi dan ibu hamil untuk antisipasi asap. Karena banyak kasusnya bayi baru lahir kesulitan rumahnya tak ada pendingin udara. Ini bentuk kepedulian kita terhadap masyarakat dan diharapkan ini dapat menjadi inspirasi untuk yang membantu korban kabut asap," ungkap Ketua Umum DPW PKS Hendri Munief,  sembari menunjukan ruangan yang sudah dirubah menjadi ruangan pemeriksaan dan penampungan korban kabut asap.

Disebutkan, selain membuka posko di kantor DPW Markaz Dakwah, PKS juga menyediakan ambulans yang  sudah siap sedia on call menjemput korban kabut asap ke rumah atau tempat tinggal. Pendirian posko ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian, meski dirinya baru dilantik 4 Oktober lalu. DPW PKS baru memiliki pengurus inti dan mereka yang ikut hadir antaranya wakil Ketua Dian Sukheri, Sekretaris Umum Imam Zamroni, dan Bendahara Umum Markarius Anwar. "Karena, kita harus segera diambil tindakan, meskipun struktur bidang DPW PKS belum selesai," ujar Hendry, Jumat (10/9).

Sementara itu, Wakil Ketua DPW PKS Riau Dian Suheri sebagai penanggung jawab posko korban kabut asap menerangkan, satu ruangan di lantai dasar dijadikan ruangan tamu dijadikan ruangan pemeriksaan medis korban. Kemudian di lantai dua dengan ruangan 4 x 6 juga tersedia empat yang lengkap dengan pendingin udara. Sebelumnya, posko sudah pernah dibuka namun ditutup, karena kondisi kabut asap sempat mereda.

"Sejak posko dibuka lagi, kemarin sudah datang dua keluarga menginap, dan ada korban yang dijemput dengan ambulans yang sudah dipersiapkan," ujar Dian.

Untuk pembukaan posko ini, PKS Riau bekerjasama dengan beberapa klinik dan rumah zakat. "Posko kita ini dilengkapi alat-alat dan tenaga medis kerjasama dengan klinik seperti Insani dan Rumah Zakat," terang Dian. Di tempat sama, Bendahara Umum Markarius Anwar, menyebutkan, pembukaan posko kabut asap ini mendapatkan simpati dengan tingkat kepedulian cukup luar biasa dari luar Riau.

Banyak masyarakat yang turut peduli ketika kita ekspos banyak pihak ingin membantu, menanya nomor rekening dan sekarang sedang disiapkan dari masyarakat dan kader PKS di seluruh Indonesia," pungkasnya. ***