PULAU GADANG (HR)-Kabupaten Kampar menyimpan potensi wisata yang luar biasa. Banyak objek wisata alam yang belum dioptimalkan potensinya dalam rangka mendongkrak pendapatan asli daerah maupun mendongkrak ekonomi masyarakat.

Salah satu potensi wisata itu adalah Danau PLTA Koto Panjang.Sayang, potensi wisata ini belum tersentuh pihak investor. Selama ini masyarakat maupun pemerintah cenderung membiarkan danau ini tanpa ada upaya untuk mengembangkannya.

Namun perlahan tapi pasti, beberapa tahun terakhir masyarakat mulai bergerak untuk mengelola danau itu. Beberapa warga mulai memanfaatkan program pemerintah seperti membentuk kelompok sadar wisata atau Pok Darwis.

Pertama kelompok ini muncul di Desa Tanjung Alai. Namun belakangan, sekelompok anak muda dan masyarakat nelayan di Desa Pulau Gadang juga mulai melirik dan akhirnya membentuk Kelompok Sadar Wisata Kampuong Danau Koto Panjang.

Melalui musyawarah yang melibatkan aparat desa setempat, masyarakat, tokoh masyarakat dan nelayan itu sendiri maka musyawarah akhirnya memberikan kepercayaan kepada Wowon, S.IP, salah seorang pemuda di Desa Pulau Gadang memimpin organisasi yang nantinya juga akan menjadi binaan Kementerian Pariwisata RI tersebut.

Kepada Haluan Riau, Rabu (7/10) Wowon mengungkapkan, pembentukan Pok Darwis Kampuong Danau PLTA Koto Panjang ini akhirnya mendapat respons positif dari Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kampar.
 
Senin (6/10) kemarin Kepala Disparpora Kampar H Syamsul Bahri bersama sekretaris Heri Susanto dan jajarannya mengundang Kepala Desa Pulau Gadang Abdul Razak, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Pulau Gadang Syofian Datuk Majo Sati serta dirinya selaku ketua Pok Darwis audiensi di kantor Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kampar.

Sebelumnya, pembentukan kelompok sadar wisata ini juga mendapat tanggapan positif dari Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Kampar Rahmat Jevary Juniardo yang juga merupakan anggota DPRD Kampar dari daerah pemilihan IV.

"Alhamdulillah pembentukan kelompok sadar wisata ini telah didukung oleh Disparpora Kampar. Mudah-mudahan SK pengurus keluar dalam waktu dekat," ungkap Wowon. Lanjutnya, Pok Darwis Kampuong Danau siap untuk memfasilitasi wisatawan menikmati sensasi Danau PLTA Koto Panjang.

Di tempat terpisah Rahmat Jevary Juniardo saat mendampingi pengurus Pok Darwis Kampuong Danau Koto Panjang bertemu dengan Sekretaris Disparpora Heri Susanto baru-baru ini menyampaikan bahwa pemuda dan masyarakat Pulau Gadang telah menunjukkan kesungguhan untuk mengelola danau ini menjadi ladang penghasilan bagi masyarakat dan daerah kedepan.

"Hal itu perlu didukung Pemkab Kampar," ujar pria yang akrab disapa Ardo ini.
Siap Mendukun Sementara itu Kepala Dinas Bina Marga Kabupaten Kampar, Indra Pomi, Rabu (7/10) mengungkapkan bahwa dinas yang dipimpinnya juga siap untuk mendukung pembangunan badan jalan dari jalan raya Sumbar Riau ke arah bibir Danau PLTA Koto Panjang.(hir)