Hadiri Rapat Persiapan Kunker Jokowi

Jefry: Aktifkan Lahan Tidur

Jefry: Aktifkan Lahan Tidur

PEKANBARU (HR)-Daerah Desa Rimbo Panjang sekitarnya memiliki ratusan hektare lahan tidur. Lahan tidur dan sebagian tidak bertuan ini membuka peluang terjadinya kebakaran lahan dan hutan.

Oleh sebab itu sebaiknya lahan yang tidak produktif ini lebih diberdayakan ditanami tanaman produktif untuk masyarakat, sehingga masyarakat yang bercocok tanam menjaga lahannya dari kebakaran.

Demikian dikatakan Bupati Kampar H Jefry Noer ketika hadir pada acara rapat koordinasi lanjutan persiapan kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia berkaitan bencana asap yang terjadi di Provinsi Riau di ruang Melati, Kantoran Gubernur Riau, Selasa (6/10).

Jefry Noer pada kesempatan itu menambahkan, Pemkab Kampar sekarang sedang menggodok Peraturan Daerah (Perda) tentang pengelolaan lahan tidur, baik yang dimiliki masyarakat ataupun perusahaan.

Dalam Perda itu apabila lahan dalam kurun waktu yang sudah ditentukan tidak digarap atau tidak produktif, maka tanah tersebut kembali ke negara.

Dalam Rapat Koordinasi tersebut, Jefry Noer juga mengungkapkan adanya sharing budget atau pendanaan bersama antara Pemprov Riau dengan pemerintah kabupaten/kota se-Riau untuk penanggulangan atau pencegahan Karlahut di Provinsi Riau.

Sementara itu pimpinan rapat koordinasi persiapan kunjungan Presiden RI, Plt  Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, rapat lanjutan kedatangan Presiden RI ke Provinsi Riau ini sebagai langkah mematangkan persiapan Pemprov Riau dan pemerintah kabupaten/kota dalam menyambut kedatangan Presiden RI.(adv/humas)