PEKANBARU (HR)-Kegitan Reses Anggota DPRD Kota Pekanbaru Roni Amril, diwilayah Dapil I yang meliputi Kecamatan Sukajadi, Kecamatan Senapelan, Kecamatan Lima Puluh dan Kecamatan Pekanbaru Kota memunculkan banyak keluhan warga.
Baik mengenai kesehatan, infrastruktur, kesehatan, pendidikan, atau yang menjadi hak dasar masyarakat, yang nyatanya sampai hari ini dinilai belum maksimal tersalurkan kepada masyarakat," ungkap Roni, kepada wartawan, Senin (5/10).
Selain itu, keluhan mengenai kurang efektifnya Persoalan bantuan pemerintah yang tidak tepat sasaran masih menjadi keluhan masyarakat, khususnya warga kurang mampu di Kota Pekanbaru.
Warga berharap agar pelayanan pemerintah betul-betul dirasakan dalam hal menyalurkan bantuan seperti jaminan kesehatan daerah (Jamkesda), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"Tentunya ini akan mejadi PR kita kedepan, supaya keluhan warga bisa segera teratasi dengan baik. Hal permintaan warga akan kita laporkan segera kepada pemerintah kota pekanbaru," ujar Roni.
Beberapa tokoh masyarakat yang hadir dalam acara tersebut juga banyak mengeluhkan tentang keru-sakan infrastruktur dan minta segera dilakukan perbaikan. "Inilah gunanya kita reses, penyerapan aspirasi masyarakat melalui reses akan berdampak kepada kestabilan lingkungan karena kita di DPRD paham persoalan masyarakat serta melihat secara langsung kondisi yang sebenarnya terjadi dimasyarakat," ujarnya.
Dalam reses yang digelar sangat krusial masalah kelangkaan gas elpiji 3 Kg, dimana peredarannya tidak merata, bahkan harga yang tidak sesuai dengan ketentuan. "Bisa harga HET yang ditetapkan Rp16 ribu menjadi Rp35 Ribu, selain langka dan mahal. Jelas Disini perlu peran pemerintah untuk memastikan ketersediaan, agar kebutuhan masyarakat tidak mampu ini terpenuhi," kata Roni.(ben)