Konflik PT RL dengan Masyarakat

Jumat, Dewan Turun ke Lokasi Bentrok

Jumat, Dewan Turun ke Lokasi Bentrok

PANGKALAN KERINCI (HR)-Menurut rencana, Jumat (25/9), DPRD Pelalawan mengagendakan kunjungan ke lokasi bentrok disertai tindakan pengrusakan rumah warga oleh tenaga sekuriti PT Rimba Lazuardi, di Dusun Renangan, Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui.

Sebelumnya, DPRD Pelalawan telah memanggil pihak perusahaan untuk menggelar hearing namun ditunda, karena masyarakat yang menjadi korban bentrok tidak hadir.

"Insya Allah, Jumat (25/9) nanti kita DPRD akan turun ke lokasi bentrokkan tersebut untuk investigasi sekaligus melihat langsung kondisi yang sebenarnya. Konflik ini harus segera dicari akar persoalannya, agar bentrok tak terulang lagi," ungkap anggota DPRD Pelalawan, Nazzaruddin Arnazh, Selasa (22/9).

Ketua DPD PAN Pelalawan ini sangat menyayangkan aksi pengrusakan yang dinilai bentuk pelanggaran Hak Azazi Manusia dan tindak pidana berat. Sebab itu, ia meminta dengan tegas pihak Kepolisian bisa mengusut kasus ini hingga tuntas. Karena, siapa pun tak dibenarkan melakukan pengrusakan serta menghilangkan hak hidup masyarakat, apalagi bertindak main hakim sendiri.

"Pengrusakan disertai pembakaran, apalagi ada juga rumah ibadah yang dirusak. Ini bentuk perbuatan yang tak manusiawi. Saat kita turun nanti, kita akan coba telusuri akar persoalannya. Kita akan berdialog dengan masyarakat dan pihak perusahaan," ujarnya.

Namun, terkait aksi bentrok tersebut, pihaknya mendesak pihak yang berwenang agar mengusut kasus ini hingga tuntas."Karena, bila tidak tuntas, maka akan menjadi bom waktu atau bentrokan yang ketiga kalinya akan terjadi. Saat ini kita imbau kedua pihak yang berkonflik bisa menahan diri dan tidak termakan hasutan pihak ketiga," saran anggota Komisi I DPRD Pelalawan ini.***