Warga Resah Pemadaman Listrik Bergilir

Warga Resah Pemadaman Listrik Bergilir

Seperti dirasakan Nova, warga Desa Tarai, yang menjadi pelanggan PLN Rayon Panam. Ibu dua anak ini mengeluhkan PLN yang seperti mengerjai pelanggan dengan pemadaman bergilir yang tidak menentu. "Saya dapat informasi dari media massa, katanya pemadaman bergilir untuk Desa Tarai hari Sabtu pukul 08.00 hingga pukul 13.00 WIB, rupanya Minggu malam," ungkap Nova, Senin (21/9).
Dijelaskan Nova, atas informasi yang disampaikan PLN melalui media, ia telah bersiap-siap pada Sabtu pagi. "Saya bangun pagi-pagi, masak nasi, nyuci, pokoknya semua yang menggunakan listrik diselesaikan. Ternyata tidak jadi listrik padam, eh minggu malam baru mati," ungkapnya.
Padahal, Minggu malam Nova tengah ada acara di kediamannya bersama keluarga besar. Karena tidak memiliki genset, ia terpaksa menggunakan lampu semprong untuk penerangan makan malam bersama keluarga besarnya. "Kami berharap, jika memang ada pemadaman bergilir berikan informasi yang akurat, jangan beritanya padam hari Sabtu rupanya minggu malam, kami tidak ada persiapan," tuturnya.
Hal senada juga disampaikan warga Jalan Cipta Karya, Eko, bahkan lebih miris disebutkannya pemadaman dilingkungannya bisa dua bahkan tiga kali sehari. "Jujur saja  kami sudah gerah dengan pemadaman listrik, aktifitas kami terganggu. Ditambah lagi, sering terjadinya Listrik padam seperti ini, otomatis berpengaruh terhadap tagihan listrik. Sebab, arus listrik yang tidak stabil menjadikan hitungannya menjadi lebih tinggi ketimbang saat listrik dalam keadaan stabil. Aneh di media saya baca cuma satu kali padam, tapi kenyatannya bisa berkali-kali dalam sehari," keluhnya.
Menangapi keluhan masyarakat ini, Anggota DPRD kota Pekanbaru mulai angkat bicara terkait pemadaman rutin yang sering dilakukan PLN pada saat ini. PLN Area Kota Pekanbaru diminta mengumumkan jadwal pemadaman bergilir kepada pelanggan secara benar dan akurat. Agar masyarakat bisa siap-siap.
"Kita harapkan PLN berbicara sesuai ketentuan dan harus benar. Masa jadwal pemadaman bisa berubah-berubah, kalau ada perubahan jadwal harusnya PLN kembali mengumumkan kepada masyarakat melalui media yang ada," tegas Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Herwan Nasri, Senin (21/9).***