458 Mahasiswa Poltek Diwisuda

Alumni Diminta tidak Hanya Berpikir Jadi PNS

Alumni Diminta tidak Hanya Berpikir Jadi PNS

BENGKALIS (HR)–Politeknik Negeri Bengkalis melaksanakan sidang senat terbuka wisuda XII tahun 2015, Senin (21/9). Sebanyak 458 mahasiswa diwisuda, 102 orang diantaranya lulusan Akademi Komunitas Negeri Bengkalis. Dalam sambutannya,
Pj Bupati Bengkalis, Ahmad Syah Harrofie dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Bengkalis, Burhanudin, meminta para wisudawan tidak hanya berpikir menjadi PNS semata.
Wisuda dilaksanakan di Kampus Politeknik Negeri Bengkalis, Jalan Bathin Alam, Desa Sungai Alam, Bengkalis. Proses wisuda dilakukan Direktur Politeknik Negeri Bengkalis, Muhammad Milchan, dihadiri Sekretaris Daerah Bengkalis H Burhanudin dan seluruh civitas Politeknik Negeri Bengkalis serta para orang tua wisudawan/ti.  
Menurut BUpati lagi, wisuda adalah peristiwa penting untuk menandai batas antara kehidupan belajar di kampus dan tahapan pengamalan ilmu di dunia kerja dan masyarakat. Untuk itu, karena realitanya sudah berbeda, maka tunjukkan seluruh lulusan hari ini yang diwisuda, agar benar-benar merupakan dan menjadi alumni yang mampu memberikan kontribusi bagi keluarga, masyarakat, daerah dan bangsa ini.
Untuk itu, setiap wisudawan/wisudawati harus mampu memanfaatkan dan menciptakan kesempatan, serta berkompetisi secara sportif dalam dunia kerja. Jangan sekedar menjadi pencari pekerjaan, tetapi harus bisa menjadi pencipta lapangan pekerjaan.
Dalam menghadapi persaingan dan tantangan kehidupan yang serba dan semakin kompleks seperti saat ini, sebagai orang yang telah dibekali skill atau keahlian, kalian harus mampu mengimplementasikan ilmu dan keahlian tersebut dengan sebaik-baiknya. Kompleksitas kehidupan di tengah masyarakat, harus disikapi sebagai kewajaran dan diikuti dengan sikap optimis untuk menjadi pemenang dalam persaingan.
“Sebagai lulusan Politeknik Negeri Bengkalis, kami yakin saudara-saudari telah memiliki bekal kecerdasan intelektual, sosial, emosional dan spiritual. Dengan modal tersebut, kalian semua harus menatap masa depan dengan optimis dan memberikan sumbangsih bagi kemajuan daerah. Kalian juga harus mengamalkan ilmu yang didapatkan selama kuliah, agar bermanfaat buat masyarakat banyak, bukan untuk diri sendiri,” ungkap Burhanudin.
Sekda juga mengingatkan setelah menyandang gelar kesarjanaan, bukan berarti berhenti untuk belajar. (adv/humas)