TELUK KUANTAN (HR)-Mengantisipasi berkurangnya hewan kerbau jantan di tingkat peternak, Dinas Peternakan mulai menggalakan program kawin suntik hewan kerbau.

"Saat ini jumlah kerbau jantan jauh berkurang, karena dijual peternak. selain untuk kurban, juga untuk memenuhi kebutuhan hidup," ujar mantan Kepala Disnak Masri, Rabu (16/9).

Untuk mengantisipasi berkurangnya populasi kerbau jantan, Dinas menggalakan program kawin suntik dengan memanfaatkan tehnologi Inseminasi Buatan (IB). "Melalui program ini harapan kita populasi kerbau jantan bisa meningkat,"ujar Masri.

Mengapa dengan program ini bisa meningkatkan populasi kerbau jantan, karena untuk proses kawin antara induk dengan kerbau jantan sulit dilakukan, mengingat kerbau oleh peternak sebagian besar dilepas.

Pihaknya juga menemui kesulitan dengan program IB, karena kerbau jarang dikandangkan. Pihaknya berupaya agar populasi kerbau jantan tetap meningkat, dengan cara menggalakkan program IB. (rob)