TEMBILAHAN (HR)-Belum cairnya sebagian dana Bantuan Operasional Sekolah yang diperuntukkan bagi sekolah madrasah di Kabupaten Indragiri Hilir, Kantor Kementerian Agama Tembilahan berjanji akan segera mencairkan dana tersebut kepada 54 sekolah bulan ini.

Karena sebagian sekolah yang belum menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), sudah delapan bulan tidak mendapatkan kucuran dana, terhitung mulai Januari 2015 hingga sekarang. "Kita sudah melakukan koordinasi dengan Kemenag provinsi, kalau tidak ada kendala September ini sudah bisa dicairkan," kata Kasi Madrasah Kemenag Tembilahan Jisman Arif, Selasa (8/9).

Ia mengaku, belum cairnya dana BOS tersebut akibat kesalahan dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran (RKA). Selain ada juga beberapa sekolah yang rekening bank-nya tak aktif lagi. "Ini bukan terjadi di tempat kita saja, tapi hampir semua kabupaten punya masalah yang sama, bahkan ada daerah yang seluruh sekolah madrasah aliyahnya belum cair dana bosnya," katanya. Kesalahan dalam penyusunan RKA diakuinya akibat tak pahamnya pihak sekolah menyusun laporan tersebut.

Sementara itu, kepala madrasah yang enggan disebutkan nama, mengungkapkan kekesalan. Ia merasa dipermainkan Kemenag dalam pencairan anggaran. Dampaknya sekolahnya kebingungan  membayarkan gaji guru honor. (mg4)