SIAK(HR)- Kabut asap yang menyelimuti Kabupaten Siak dalam beberapa pekan ini, membuat aktivitas belajar-mengajar menjadi lumpuh total. 

 

Seluruh sekolah yang ada di Siak diliburkan sejak beberapa hari yang lalu hingga sekarang. Namun sayangnya kebijakan sekolah untuk meliburkan siswa ternyata tidak juga mengurangi aktivitas anak-anak di luar rumah. Pasalnya mereka malahan keluar dari rumah dan justru menghabiskan waktu yang seharusnya tidak untuk bermain. Mereka justru terlihat memenuhi warnet-warnet yang ada di Siak.

 

Pantauan di lapangan, banyak sekali anak-anak tingkat SD/SMP, tengah asyik bermain game di salah satu warnet di Siak. Anak-anak ini keluar rumah tanpa menggunakan masker. Seperti Angga (9), pelajar kelas 3 SD, mengatakan, dirinya diperbolehkan keluar oleh orang tuanya. Dirinya juga mengaku tidak mendapatkan tugas dari sekolah, sehingga memilih menghabiskan waktu bermain dengan teman-temannya di warnet. "Saya diperbolehkan orang tua kok Om main ke warnet. Dari pada di rumah nganggur dan suntuk," katanya.

 

Senada juga dikatakan Rudi (10), yang mengaku tidak mendapatkan tugas dari sekolah selama libur akibat asap ini. Ia hanya diberitahu bahwa sekolah libur hingga waktu yang tak ditentukan atau sampai kabut asap hilang.

 

"Liburnya enggak tahu sampai kapan Om, tapi kata Bu guru sampai asap tak ado lagi," ujarnya dengan logat Melayu.

 

Sementara itu Kadisdik Siak Kadri Yapis, sangat menyayangkan hal tersebut. Selain memberitahukan kepada sekolah-sekolah untuk meliburkan siswanya, dirinya juga menyampaikan pesan agar anak-anak diberi tugas agar nantinya mereka tetap belajar di rumah masing-masing. Ia menyayangkan wali murid yang membiarkan anak-anaknya keluar dan tidak diawasi selama libur sekolah.(gin)