Buah Nipah Jadi Ikon Minuman Daerah

Buah Nipah Jadi Ikon Minuman Daerah

BENGKALIS (HR)-Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Tim Penggerak  PKK Kabupaten Bengkalis, Hj Embung Megasari Zam, meminta TP PKK Kecamatan mengangkat minuman dari buah nipah sebagai minuman ikon Bengkalis. Keinginan istri Penjabat Bupati Bengkalis ini dikarenakan selama ini daerah berjuluk Negeri Junjungan ini belum memiliki minuman yang benar-benar khas.

Minuman yang dimaksud adalah Setup Tematu, salah satu minuman yang ditampilkan kecamatan Bantan diajang lomba cipta menu pangan beragam, bergizi seimbang dan aman  tingkat Kabupaten Bengkalis yang digelar Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanian (BKP3), Rabu (19/8).

Menurut Embung, minuman yang berbahan dasar buah Nipah ini diyakini akan mampu mengangkat nama Bengkalis, bukan hanya ke level provinsi, tetapi juga nasional. Karena selain unik, buah bernama ilmiah Nypa fruticans ini memiliki rasa yang enak dan menyegarkan.

Terlebih tumbuhan sejenis palem ini tumbuh subur di lingkungan hutan bakau atau daerah pasang surut tepi laut seperti di pulau Bengkalis. Sehingga mudah untuk mendapatkan buahnya yang disebut masyarakat buah Tematu.

"Ke depan ketika ada tamu dari luar datang atau acara-acara besar, saya minta ibu-ibu kecamatan menjadikan Setup Tematu sebagai minuman wajib yang harus dihidangkan" pinta Embung dihadapan ibu-ibu pengurus TP PKK Kecamatan se-kabupaten Bengkalis, yang sengaja dikumpulkan beliau usai penutupan lomba cipta menu B2SA di salah satu ruangan BKP3 Bengkalis.

Lebih lanjut, Embung menambahkan hal ini dimaksudkan agar ke depan Bengkalis tidak hanya terkenal dengan Lempuk Durian saja tapi juga dikenal dengan Setup Tematu. "Contohnya orang mengenal Laksamana Mengamuk. Minuman ini bahannya mudah kita dapat, sekarang tidak hanya terkenal di kabupaten Siak sebagai pencetus namun sudah menjadi ciri khas Riau" terang Embung.

Namun tentu saja, supaya minuman ini ke depan memiliki nilai lebih perlu kreasi dan inovasi. Misalnya, biar lebih nikmat, buah Tematu dicampur dengan buah lain atau diolah dalam bentuk jus dan lain sebagainya.(man)