Guru Minim di Pelosok

Ketua Komisi I: Pikirkan Penambahan Guru Bantu

Ketua Komisi I: Pikirkan Penambahan Guru Bantu

TEMBILAHAN (HR)- Saat melakukan reses di Kecamatan Tanah Merah dan Concong, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat  Daerah Yusuf Said, menemukan beberapa sekolah kekurangan tenaga pengajar. Ia mengimbau, pemerintah kabupaten memikirkan penambahan guru bantu.

Bahkan, satu sekolah hanya memiliki satu orang guru PNS, yang sekaligus merangkap menjadi Kepala Sekolah dan penjaga sekolah.

Melihat fenomena tersebut, lebih jauh, Yusuf meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menempatkan para tenaga pendidik yang baru saja menerima SK PNS ke sekolah yang berada di pelosok dan sangat membutuhkan tenaga guru.
Tak hanya itu, solusi lainnya mengatasi permasalahan ini dikatakannya  dengan mengangkat guru bantu yang disediakan Pemkab Inhil. ''Menunggu pengangkatan PNS sangat sulit dan memakan waktu lama, untuk itu, solusi cepatnya angkat guru bantu,'' sebutnya, Kamis (13/8).

Hal tersebut, harus menjadi perhatian serius, karena dikatakan Yusuf, jika terus dibiarkan, bisa-bisa sekolah yang berada jauh dari ibukota dan medan tempuhnya juga sulit, bisa tutup lantaran tak memiliki guru. ''Ini harus menjadi pikiran kita bersama, bagaimana mencari solusinya, jangan harap Inhil bisa jadi maju, jika dunia pendidikan saja seperti ini faktanya,'' tukas Yusuf.(grc/aag)