Antisipasi Konflik Pilkada

Polres Gelar Diskusi Lintas Sektoral

Polres Gelar Diskusi Lintas Sektoral

UJUNGTANJUNG(HR)-Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya konflik dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak, Desember 2015 mendatang. Polres Rohil menggelar diskusi lintas sektoral, di Aula Tunggal Panaluan Polres Rohil, Ujung Tanjung, Rabu (12/8).

Sebagai narasumber, Polres Rohil menghadirkan Dir Binmas Polda Riau, AKBP M Yunus, Ketua KPU Rohil, Agus Salim, Ketua Panwas, Jaka Abdillah, Kapolres Rohil, AKBP Subiantoro,  yang diwakili Wakapolres Rohil, Kompol Dani Ardiantara Sianipar dan Kepala Badan Kesbangpolinmas Rohil, Suandi.

Sementara peserta dalam diskusi tersebut meliputi, para Camat, Kapolsek, Penghulu, Bhabinkamtibmas, para Kanit Binmas Polsek, Ketua Parpol, serta tokoh tokoh masyarakat se Rokan Hilir.

Kapolres Rohil, AKBP Subiantoro, yang diwakili Wakapolres Rohil, Kompol Dani Ardiantara Sianipar, dalam sambutannya menyampaikan, penanganan sengketa Pilkada ini adalah tanggung jawab bersama.

"Kita semua berharap Pilkada kali ini harus memiliki kualitas yang baik. Untuk itulah kita akan bahas permasalahan - permasalahan yang dapat menimbulkan terjadinya pelanggaran pada pelaksanaan Pilkada nantinya," jelasnya.

Ditambahkannya, pemerintah daerah juga harus andil, sebab ini merupakan tanggung jawab semua pemangku kepentingan. Selain itu juga, lanjutnya, dibutuhkan komunikasi yang baik agar tidak terjadi sengketa pada pelaksanaan pilkada serentak nantinya.

"Untuk itu, diskusi ini dianggap penting dilakukan, agar pelaksanaan Pilkada nantinya aman, tertib dan lancar. Dengan ini, semua pihak dapat memahami aturan yang berlaku dalam pelaksanaan nantinya," harapnya.

Bahkan, lanjutnya lagi, semua pihak harus cepat untuk mensosialisasikan pentingnya menyampaikan hak suara dalam pemilihan nantinya. "Agar tingkat kehadiran dalam pemilihan tinggi, aman, tertib,  tentram, damai dan kondisi tanpa adanya sengketa yang terjadi," pungkasnya.

Pantauan Haluan Riau usai membuka acara diskusi tersebut, penjelasan tentang Undang-Undang yang menyangkut pemilihan umum, serta kemungkinan-kemungkinan terjadinya konflik, serta antisipasi sejak dini dimulai. (put)