Warga Mengeluh

Dua Tiang Penahan Jembatan Lenyap

Dua Tiang Penahan Jembatan Lenyap

TEMBILAHAN (HR)-Kondisi jembatan yang berada di Desa Teluk Lanjut Kecamatan Pelangiran kian memprihatinkan. Pasalnya, dua tiang penahan jembatan lenyap dan tak kunjung dilakukan perbaikan. Atas kondisi itu, warga pun mengeluh.

Apalagi mengingat sebagian besar bangunan jembatan tersebut, menggunakan bahan dasar dari kayu, yang dapat membahayakan dan mengancam keselamatan masyarakat yang melintas. "Lantai jembatan disana menggunakan bahan seperti belahan papan batang kelapa. Padahal jembatan itu sering dilewati sepeda motor, anak-anak pergi sekolah dan masyarakat yang ingin berobat ke Pustu," ujar salah satu pengurus Komunitas Pencinta Kecamatan Pelangiran Hamsan, Selasa (11/8).

Dikatakan, jika jembatan tersebut tak segera dilakukan perbaikan, kemungkinan besar kondisinya semakin parah dan otomatis akan menjadi hambatan masyarakat setempat dalam beraktivitas. Hal senada juga diungkapkan warga lain Nazwa. Ia menyebut, jembatan tersebut sempat dilakukan perbaikan, namun inisiatif warga tanpa bantuan pemerintah desa.
 
"Perbaikan itu sumbangan dari rumah ke rumah warga sini, dan hasilnya cuma dapat memperbaiki lantai jembatan yang terbuat dari papan belahan batang kelapa, berapa lama tahannya," keluhnya. Ia berharap, pemerintah daerah mengalokasikan anggaran buat perbaikan, sebelum kerusakan semakin parah hingga tak layak dilewati dan memakan korban. (mg3)