Harga Cabai Melambung

Harga Cabai Melambung

BANGKINANG (HR)- Cabai merah dan hijau sejak Sabtu (8/8) lalu mengalami kenaikan tajam. Kondisi ini disebabkan sulitnya pedagang mendapat pasokan terutama dari daerah Sumatera Barat yang kebanyakan petaninya mengalami gagal panen akibat kemarau.

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan, seperti di pasar Inpres Bangkinang. Biasanya 4 agen pedagang cabai yang biasa memasok barang tak bisa memasok barang.

Saya, sudah empat agen pedagang cabai yang dihubungi tapi mereka mengaku tak mendapatkan cabai dari sopir pengangkut cabai dari Sumbar," ujar Ayi, pedagang eceran pasar Bangkinang.

Diakuinya hingga saat ini, pasokan cabai dari Sumbar sulit didapat. Jika ada itupun dari daerah tertentu dengan harganya yang cukup tinggi. "Saya hanya mendapatkan 10 kilogram untuk dijual dan harus menjualnya Rp65 ribu karena modal saya juga naik," ujarnya.

Ayi menyebutkan bahwa kelangkaan cabai kali ini bukanlah disebabkan permainan tengkulak akan tetapi petani cabai di Sumbar banyak gagal panen akibat kemarau. "Tanaman cabai milik petani di Sumbar banyak yang gagal panen. Bahkan selama ini cabai dari Medan masuk ke Sumbar namun kali ini pedagang Medan mencari cabai ke Sumbar tapi juga tidak ada," terangnya. Diprediksi kondisi ini akan berlangsung hingga 3 bulan ke depan.

Sementara, Nursiah, salah seorang pemilik rumah makan yang juga mengorder catering menyebutkan, akibat menghilangnya cabai di pasar, dia belum menyesuaikan harga penjualan nasi.

Naik
Data yang berhasil dihimpun dari pedagang menyebutkan selain harga cabai naik, sejumlah kebutuhan lainnya ikut naik. Seperti kacang buncis yang biasanya Rp7 ribu/kg menjadi Rp15 ribu/kg, kol biasanya Rp4 ribu/kg menjadi Rp8 ribu/kg, bawang packing biasanya Rp60  ribu/kg menjadi Rp20 ribu/kg, tomat dari harga Rp6 ribu/kg menjadi Rp10 ribu/kg, kentang dari harga Rp6 ribu/kg menjadi Rp8 ribu/kg.

Kemudian kacang panjang dari Rp6 ribu/kg menjadi Rp15 ribu/kg, mentimun dari harga Rp3 ribu/kg menjadi Rp11 ribu/kg. Terung dari Rp4 ribu/kg menjadi Rp8 ribu/kg, daun saledri dan bawang prei harga stabil. Sayur bayam dari biasanya Rp3 ribu menjadi Rp4 ribu/ikat, sayur kangkung dari Rp1.500/ikat menjadi Rp3 ribu/ikat.

Harga kelapa masih normal Rp4 ribu/buah dan santan kelapa Rp 12 ribu/kg dan harga beras juga masih normal yakni Rp10 ribu/kg.***