Kesadaran Urus SIM Meningkat

Kesadaran Urus SIM Meningkat

SELATPANJANG (HR) - Kesadaran masyarakat di Kabupaten Kepulauan Meranti untuk mengurus SIM sudah mulai bertambah. Dimana dalam sehari jumlah pengurus SIM kadang mencapai 20 orang.

Hal ini terlihat sejak diresmikan Satpas SIM di Kepulauan Meranti beberapa waktu lalu dan hasil operasi Ketupat dan operasi lainnya dalam rangka menciptakan ketertiban saat berkendara di jalan raya.

"Namun sayang dari jumlah tersebut ternyata masih banyak yang tidak lulus mengikuti tes," ungkap Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Z. Pandra Arsyad, melalui Kasatlantas AKP Amir Husin, kepada Haluan Riau Jumat kemarin.

Kasat Lantas itu mengatakan, bagi masyarakat yang belum berhasil lulus dalam tes untuk memperoleh SIM tersebut masih bisa mencobanya sampai akhirnya bisa lulus,”katanya.

Dijelaskannya, ketidak-lulusan masyarakat saat mengikuti tes tersebut karena masih kurangnya pengetahuan terhadap aturan dan rambu-rambu lalu lintas.

Padahal kata Amir, pihaknya juga sudah sering melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah, maupun ke masyarakat umum sebagai antisipasi agar mereka mengetahui rambu-rambu lalu lintas di jalan raya itu.

"Kita imbau agar masyarakat Meranti bisa mematuhi aturan lalu lintas agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas.

Mulai kepatuhan menggunakan helm standar, memasang kaca spion motor dengan lengkap dan menghidupkan lampu utama saat berkendara, dan menjaga jarak aman dengan kendaraan lainnya. Selain itu pengendara juga harus memacu kenderaaan sesuai dengan kecepatan yang diizinkan.

Sebab patuh terhadap aturan dan disiplin di jalan raya akan membuat lalulintas lancer, tertib dan aman.

Untuk itu juga pihaknya mengimbau anak remaja dan para pelajar agar sejak dini mematuhi aturan berkendara, sebab mematuhi aturan yang dibuat adalah untuk memberikan jaminan keselamatan pagi pengendara dan juga bagi pengguna jalan raya lainnya,”imbuh AKP Amir.(ran)