DUMAI (HR)-Arus mudik lebaran Idul Fitri 1436 Hijriah diprediksi naik sekitar 5 hingga 10 persen dibandingkan tahun lalu. Kenaikan itu dipengaruhi bertepatan libur sekolah, libur nasional dan cuti bersama.

Demikian disampaikan , Kepala Dinas Perhubungan Kota Dumai, Bambang Sumantri kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Kamis (10/7). "Pasti ada kenaikan jumlah penumpang arus mudik. Sebab, lebaran tahun ini bertepatan libur sekolah dan nasional serta cuti bersama," ucapnya.

Menurutnya, kenaikan penumpang musim mudik tahun ini akan diimbangi dengan ketersediaan modal transportasi darat, udara dan laut. Kesiapan penyelenggaraan Angkutan Lebaran terpadu tahun ini sudah dibahas bersama instansi terkait baru-baru ini.

Jumlah kendaraan yang disiapkan untuk mendukung kelancaran arus mudik sebanyak 542 unit dengan kapasitas tempat duduk (seat) sebanyak 7.984. Rinciannya, untuk Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) sebanyak 70 kendaraan atau 1.164 seat.

Kemudian, untuk armada angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) 128 kendaraan atau 4.080 seat, angkutan Antar Jempur Dalam Provinsi (AJDP) 75 kendaraan atau 600 seat, angkutan Antar Jemput Antar Provinsi (AJAP) 61 kendaraan atau 488 seat.

Selanjutnya, angkutan sewa/travel 55 kendaraan atau 440 seat, Angkutan Kota/Angkutan Perkotaan 150 kendaraan atau 1.200 seat dan taksi 3 kendaraan atau 12 seat. Selain angkutan darat, Dishub juga memastikan angkutan mudik jalur laut tujuan domestik dan internasional aman.

"Berdasarkan data untuk jalur laut tujuan dalam negeri (domestik) disiapkan 15 call kapal dengan kapasitas tempat duduk sebanyak 3.873 seat pulang pergi (PP). Sedangkan untuk jalur internasional kita sudah siapkan 6 all kapal dengan kapasitas 1.619 seat pulang pergi (PP)," jelasnya.(zul)