SELATPANJANG (HR)- Safari Ramadan Pemkab Kepulauan Meranti terus berlanjut. Kali ini jatah untuk Kecamatan Tebingtinggi, tepatnya di Masjid Al-Istiqomah, Desa Alah Air, Kamis (10/7). Di lokasi ini rombongan yang dipimpin Sekdakab H Iqaruddin, berkesempatan memberikan zakat konsumtif untuk 218 kaum duafa yang tersebar di 5 desa di Kecamatan Tebingtinggi.

Dalam sambutannya Plt Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kepulauan Meranti T. H. Akhrial, di hadapan jemaah masjid dan 218 kaum duafa di 5 Desa yakni Selatpanjang Barat, Banglas Barat, Selatpanjang Timur, Sesap, serta Banglas itu.

Dipesankan supaya Zakat Komsumtif yang disalurkan oleh Baznas dapat dimanfaatkam sebaik-baiknya. "Silahkan manfaatkan Zakat ini dengan baik untuk mencukupi kebutuhan hidup,"ujar Akhrial.

Dengan besarnya manfaat zakat dalam mengatasi masalah kemiskinan di Kabupaten Meranti, T. H. Akhrial yang juga Asisten III Sekdakab. Meranti, menghimbau kepada masyarakat yang telah layak menjadi muzaki untuk berpartisipasi mengeluarkan zakat mal nya.

"Zakat Mal tidak hanya dibulan Ramadan, bisa dibulan apa saja, jika ada masyarakat yang bisa menjadi  muzaki diminta dukungan dan partisipasinya," harapnya.

Lebih jauh dijelaskannya, hingga saat ini Baznas Meranti telah berhasil menghimpun dana sebesar 80 juta rupiah, dana yang terkumpul itu akan dikelola oleh Baznas untuk berbagai program sosial kemasyarakatan, seperti Program Meranti Sehat dengan pengadaan ambulan air untuk masyarakat yang berada di pulau-pulau yang sulit dijangkau transportasi.
"Jika ada masyarakat yang berada di pulau sakit  dan harus dirujuk ke kota dapat memanfaatkan fasilitas ambulan ini secara gratis," jelasnya.

Program selanjutnya Meranti Peduli dengan membangun penginapan untuk para mualaf seperti di Selat Akar, dan yang terakhir Program Meranti Cerdas yang siap memfasilitasi pendidikan anak-anak kurang mampu namun berprestasi..

Sementara Sekda H Iqaruddin usai menyerahkan Zakat Konsumtif kepada yang berhak dan cendera hati serta bantuan uang kepada pengurus Masjid Al- Istiqomah, mengucapkan permintaan maaf dari Bupati H Irwan, M.Si yang berhalangan hadir karena sedang menjajaki proyek pengolahan Sagu menjadi gula cair di Semarang.

Dimana saat ini perusahaan makanan di Indonesia sangat membutuhkan gula cair hasil olahan sagu yang menjadi salah satu andalan Kabupaten Meranti. Diharapkan jika proyek itu berjalan dapat memberikan nilai tambah produksi sagu masyarakat yang berujung pada meningkatnya kesejahteraan para petani Sagu.

"Bupati sangat ingin hadir di tengah warga Alah Air, namun berhalangan karena sedang mengurus proyek untuk kepentingan masyarakat Meranti juga," jelas Sekda.

Iqaruddin berpesan zakat konsumtif yang disalurkan oleh Baznas sebesar 350 ribu rupiah per orang serta bantuan lainnya adalah dalam rangka membangun silahturahmi antara Pemda dengan masyarakat. "Jadi Pemda bukan hanya membangun infrastruktur tetapi juga membangun silahturahmi dengan masyarakat,"kata Sekda lagi.

Seiring semakin gencarnya pembangunan di Kabupaten Meranti seperti yang terlihat di Alah Air,  dilaksanakannya proyek jalan lintas, akan menyebabkan Alah Air menjadi pusat keramaian dan lalu lintas kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

Untuk itu ia meminta masyarakat dapat mengantisipasinya dengan mengawasi anak-anak dan ternaknya. "Bagi masyarakat yang tinggal di tepi jalan mari awasi anak-anak, ternaknya jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan," ujar Sekda.

Selain itu memasuki musim kemarau saat ini, Sekda meminta masyarakat yang ingin membuka lahan jangan melakukan pembakaran karena disamping dapat menyebabkan kebakaran yang bersangkutan juga dapat terjerat hukum.

Dari laporan yang diterima Sekda dari pihak Polres hingga malam ke 23 Ramadhan kondisi Meranti masih aman dan terkendali, begitu juga ketersediaan dan kestabilan harga bahan pokok di pasaran, serta stok BBM.

Meski begitu, ia menyarankan masyarakat tetap berhati-hati menjaga harta bendanya khususnya saat mudik dan ke luar rumah. "Pastikan listrik, kompor dan rumah dalam keadaan aman, jika ingin berbelanja di pasar jangan terlalu berlebihan,"ingatnya.

Terkait Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Meranti Desember 2015 mendatang, Sekda Iqaruddin meminta masyarakat yang sudah memiliki hak pilih memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih, dan melaksanakan hak pilihnya, karena satu suara menentukan masa depan Meranti kedepan.

"Tiba waktunya nanti mari bersama kita ke TPS untuk menentukan masa depan pemerintahan ini," ujar Sekda semoga menjadi pembelajaran politik yang baik bagi masyarakat.

Kakandepag Kepulauan Meranti, Miskam, yang berkesempatan menyampaikan tausiahnya mengajak masyarakat hidup dengan aman dan damai, untuk mewujudkannya ada 3 hal yakni sering berkumpul dengan pata ulama, memilih pemimpin yang adil dan orang kaya peduli dan mau berbagi dengan kaum miskin.

Usai tausiah acara ditutup dengan salam-salaman antara rombongan safari ramadhan Pemkab Meranti dengan jemaa'ah masjid Al-Istiqomah yang berlangsung hangat.

Turut mendampingi Sekda, Forkopinda, Kabag Kesra Drs. Rosdaner, Kepala Badan/Dinas/Bagian dilingkungan Pemkab. Meranti, tokoh masyarakat/agama, serta ratusan Jemaah dan Kaum dhuafa yang memadati Masjid Al-Istiqomah. (adv/hms)