Perihal RTRW, Wako Curhat ke Plt Gubri

Perihal RTRW, Wako Curhat ke Plt Gubri

DUMAI (HR)-Walikota Dumai, Khairul Anwar akhirnya memperoleh kesempatan bertukar pikiran perihal mandegnya pengesahan RTRW dengan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman.

Hal tersebut disampaikan walikota dalam kegiatan safari Ramadan Plt Gubernur Riau di Masjid Nurussaadah kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai, Rabu (1/7).

Dalam kesempatan itu walikota meminta Pemerintah Provinsi membantu memperjuangkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Dumai yang hingga kini tak kunjung disahkan. Menurut Walikota RTRW yang belum jelas menghambat masuknya Investasi ke Kota Dumai.

"Tercatat sebanyak 20 perusahaan dengan nilai investasi sekitar Rp20 triliun yang gagal masuk ke Kota Dumai akibat belum rampungnya RTRW Dumai, diantaranya pabrik gula, perusahaan CPO dan PT Patra Niaga. Untuk itu kami meminta Pemerintah Provinsi membantu memperjuangkan RTRW Kota Dumai agar segera disahkan untuk mendukung keterbukaan investasi di Dumai," harap Wako.

Menurut Khairul, percuma saja mengajak investor masuk ke Dumai jika RTRW tak kunjung disahkan.
Karena investor tidak akan berani berinvestasi jika belum ada kejelasan RTRW.
 
Belum selesainya RTRW tentunya akan menghambat Visi Dumai 2015 yaitu terwujudnya Kota Dumai sebagai pusat pelayanan kepelabuhanan, perdagangan, tourism dan industri (pengantin) yang berbudaya melayu dan agamis menuju Dumai sejahtera, harmonis, aman dan tertib (sehat) di kawasan Pantai Timur Sumatera ta-hun 2015.

"Untuk mensukseskan visi tersebut, khususnya menjadikan Dumai sebagai Kota Industri RTRW harus jelas, jika tidak akan sulit membawa masuk investor. Jika RTRW disahkan saya yakin Dumai akan menjadi Kota Metropolitan," terangnya.

Menyikapi hal tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Gubri sebelumnya mengatakan bahwa persoalan RTRW bukan hanya terjadi di Kota Dumai tetapi seluruh daerah di Riau termasuk Pemprov Riau sendiri RTRWnya belum selesai, hingga saat ini masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat.

"Persoalan RTRW bukan hanya terjadi di Kota Dumai tetapi seluruh daerah di Riau termasuk Pemprov Riau sendiri RTRWnya belum selesai, hingga saat ini masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat," katanya.

Namun, yang pasti Pemerintah Provinsi masih terus melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan RTRW Riau dan Dumai khususnya bahkan proses pembebasan lahan pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai saat ini masih terhambat persoalan RTRW.***