PASIR PENGARAIAN (HR)- Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia  Kabupaten Rokan Hulu menggelar pertemuan dan dialog dengan Kepala Kejaksaan Negeri Pasir Pangaraian, Syafiruddin, Kamis (25/6).

Di awal-awal pertemuan, Ketua PWI Rohul Feri Hendrawan memperkenalkan jajaran dan pengurusnya kepada Kajari Pasir Pangaraian. Terlihat hadir mendampingi Ketua PWI Rohul, Wakil Ketua Yusrizal Yahya, Sekretaris, Maruba Habeahan, Muhammad Rizal, Endar Rambe, Palas Roha, Donli Naibaho, Sumadi Hasibuan.

Pada kesempatan Ketua PWI Rohul menyampaikan, kalau dirinya sangat berharap ada kerja sama sinergitas dengan pihak Kajari Pasir Pengaraian. Sebab dinilai sangat perlunya masyarakat mengetahui perkembangan dan kebijakan dalam penerapan hukum.

"Masyarakat sangat perlu pencerdasan terkait hukum, baik itu yang menyangkut Pidana Khusus (Pidsus), Pidana Umum (Pidum) dan Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun)," papar Feri Hendarawan.

Masih di tempat yang sama, Kajari Pasir Pengaraian mengaku sangat senang bisa bekerja sama secara kolektif dengan pihak PWI Rohul. Dirinya ingin diberikan masukan terkait persoalan masyarakat dan membantu pihaknya.

"Khususnya mengenai Pidsus sangat dibutuhkan adanya Laporan Pengaduan (Lapdu). Kita akui kini sangat minim terkait Lapdu terkait itu, sedangkan kemamapuan SDM kita sangat terbatas, karena porsonelnya hanya beberapa orang saja," terangnya.

Syafiruddin, berharap adanya laporan khususnya mengenai perpajakan di lingkungan perusahaan, baik itu swasta dan BUMN.

"Kemudian kita juga berharap adanya laporan terkait migas, namun intinya kita lebih memperioritaskan yang berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat umum," jelasnya.

Namun diutarakannya, mengenai pidsus itu, termasuk korupsi itu membutuhkan biaya besar.

"Sesuai intruksi dari Kejagung RI, pengembalian uang negara itu yang menjadi prioritas, maka jangan sampai biaya sidik lebih mahal dari dana yang akan kembali ke negara," pungkasnya.(yus)