DANA JASA PRESTASI PEPARPENAS 2015 CAIR

Atlet Paralimpian Bahagia

Atlet Paralimpian Bahagia

PEKANBARU (HR)-Atlet paralimpian Riau yang berhasil mendapat medali di Pekan Paralympic Pelajar Nasional 2015 di Bandung Jawa Barat beberapa waktu lalu sedang berbahagia.

Pasalnya, Dinas Pemuda dan Olahraga Riau telah mengeluarkan dana jasa prestasi terhadap atlet paralimpian Riau yang berprestasi di Peparpenas 2015 Bandung, Jawa Barat tersebut, Kamis (25/6).

Besarnya cukup lumayan. Untuk peraih emas mendapatkan dana jasa prestasi sebenar Rp 12 juta, perak Rp10 juta dan perunggu Rp7,5 juta. Sementara untuk pelatih mendapatkan Rp6 juta untuk emas, Rp5 juta untuk perak dan Rp3,5 juta untuk perunggu.

"Saya sangat bersyukur Dispora Riau telah memberikan dana jasa prestasi atau bonus untuk kami. Apalagi momentnya pas yaitu jelang Lebaran. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemerintah Riau melalui Dispora Riau yang telah menghargai kami, atlet paralimpian," ujar atlet paralimpian catur, Claudya Fritsca kepada Haluan Riau, Kamis (25/6) usai penyerahan bonus tersebut.

Claudya yang meraih perak di Peparpenas tersebut menyebutkan dana jasa prestasi tersebut akan dimanfaatkan sebaik-baik mungkin untuk keperluannya. Selain itu, dia juga berencana membeli peralatan catur untuk latihannya.

"Saya masih berumur 14 tahun dan mungkin masih bisa ikut dua Peparpenas lagi. Untuk itu saya akan berusaha latihan terus untuk bisa meraih emas nantinya," ujar Audy, sapaan Claudya ini.

Sementara Kadispora Riau, Eddie Yusti yang menyerahkan langsung dana jasa prestasi tersebut menyebutkan pada Peparpenas 2015 Bandung Jawa Barat itu, Riau menduduki peringkat empat besar dengan 11 emas, tujuh perak dan lima perunggu.

"Posisi memang turun dari peringkat dua ke peringkat empat. Namun untuk luar Jawa, kita masih yang terbaik," kata Eddie yang didampingi Ketua Kontingen, Gunawan Agus Riyanto.

Eddie menyebutkan pihaknya sengaja memilih momen penyerahan dana prestasi tersebut setelah hanya beberapa hari usai Peparpenas. Pasalnya, hal tersebut supaya bisa menunjang prestasi atlet paralimpian.

"Ketika dana sudah cair, maka segera kita bagikan. Waktunya pun pas yaitu jelang Lebaran. Atlet dan pelatih tentu dapat menggunakannya sebaik mungkin," katanya. ***