Bersafari Keliling Kampung

Sapa dan Dengar Keluhan

Sapa dan Dengar Keluhan

BENGKALIS (HR)-Setengah kalangan menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan lebih banyak di rumah atau di kantor, menghindari aktivitas yang berlebihan, karena kawatir akan menguras tenaga. Terlebih saat kondisi cuaca panas terik seperti sekarang ini, sebagian malah lebih suka “leyeh-leyeh” di tempat dingin, seperti di masjid dan di tempat lainnya.

Tapi sepertinya keadaan seperti itu tidak berlaku bagi Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh serta para pejabat pembantunya. Sejak tahun 2014 lalu, Herliyan sudah melakukan serangkaian kegiatan Safari Ramadan, keluar masuk masjid, dari kampung satu ke ceruk kampung lainnya.

Berbeda dari awal tahun dirinya memimpin, Safari Ramadan hanya dilakukan pada malam hari atau saat berbuka bersama lalu mengerjakan shalat Isya dan Tarawih secara berjamaah. “Sejak tahun lalu (2014), kita memang keliling kampung bersafari. Tidak hanya menggelar buka dan Tarawih bersama, tapi kita lakuka sejak shalat Zuhur hingga Isya,” ujar Herliyan Saleh baru-baru ini.

Menyambangi masjid satu lalu masjid lainnya, bersapa dengan para pengurus masjid dan tokoh masyarakat juga para kaum dhuafa. Tidak hanya sebatas menjalin silaturrahmi, tapi juga mendengarkan keluhan dan masukan yang disampaikan warga.
“Itu yang menjadi tujuan utama saya menggelar safari Ramadan ini, selain  memang menjalin hubungan silaturrahmi dengan sesama ummat, juga banyak hal yang bisa saya serap. Mendengarkan masukan dan keluhan-keluhan yang mereka sampaikan setiap kali bertemu,” ujar Herliyan lagi.

Tujuan lain, kata Herliyan, dengan masuk keluar kampung selama Ramadan, dirinya juga bisa melihat dari dekat proses pembangunan yang sudah dijalankan selama ini. apakah sudah benar-benar menyentuh masyarakat, sudah dikerjakan sebagaimana mestinya, atau hanya baik pada laporan saja.(adv/humas)