SIAK KECIL (HR)–Bupati Bengkalis, Herliyan Saleh mengucapkan terima kasih dan apresiasi warga yang berpartisipasi bersama pemerintah untuk membangun daerah. Bentuk partipasi yang ditunjukkan, kesediaan menyerahkan lahannya yang terkena pelebaran jalan tanpa harus minta ganti rugi.

“Kami sangat berterima kasih atas partisipasi masyarakat di sini, dengan suka rela dan ikhlas lahannya untuk pembangunan pelebaran jalan, tanpa harus minta ganti rugi. Hal ini merupakan bentuk peran serta warga untuk memperlancar pembangunan suatu daerah,” ungkap Herliyan Saleh saat safari Ramadan di Masjid Assolihin Desa Sumber Jaya, Kecamatan Siak Kecil, Minggu malam (21/6).

Ucapan terima kasih dan pemberian penghargaan (apresiasi) kepada warga Desa Sumber Jaya, terkait dengan pembangunan jalan proyek multiyears Jalan lingkar Bukit Batu–Siak Kecil. Meski desa Sumber Jaya tidak terlewati langsung oleh proyek tersebut, namun tidak sedikit lahan perkebunan milik warga setempat yang terkena proyek tersebut.   

Menurut Herliyan, kerelaan warga memberikan lahannya untuk pelebaran jalan, akan memberikan keuntungan besar bagi masyarakat di segala aspek. Jika ditinjau dari aspek agama, setiap orang yang melintasi jalan tersebut, akan mengalir pahala bagi yang mewakafkan. Kemudian dari aspek lain, akan membuka keisolasian dan dan memperlancar akses transportasi arus manusia, barang dan jasa.

“Jika akses di suatu daerah, seperti Desa Sumber Jaya ini sudah terbuka lebar, otomatis akan meningkatkan ekonomi masyarakat. Misalnya, harga sawit dan hasil perkebunan milik warga akan meningkat, dengan demikian warga dapat menikmati langsung dampak dari keberadaan akses jalan,” ujar Herliyan.

Apalagi, kata Herliyan, sejak selesainya pembangunan jembatan di Sumber Jaya ini, tentu memberikan kemudahan akses bagi masyarakat. Jika selama ini, warga yang ingin menjual sawit terpaksa harus melansir, kini truk-truk besar bisa langsung ke kebun warga.

Pada kesempatan itu, Herliyan mengenang pengalamannya saat tahun pertama menjabat Bupati Bengkalis, ketika ke desa-desa di Kecamatan Siak Kecil. Waktu itu akses sangat sulit, dengan kondisi jalan yang rusak dan tidak tersedianya jembatan. Atas dasar itu, dirinya berazam untuk membuka isolasi di desa-desa di Siak Kecil dengan cara membangun jalan lingkar dan

“Dulu waktu  kami ke Desa Sumber Jaya dengan mengendarai sepeda motor, dari Lubuk Muda, menyeberang di Lubuk Garam, kemudian nyeberang lagi, baru lah sampai di sini. Tapi alhamudillah, saat ini mobil dinas kami bisa langsung sampai ke desa ini,” ungkap

Diakui Herliyan, proses pembangunan akses jalan dan jembatan di Siak Kecil dan kecamatan lain belum tuntas, sehingga butuh kesinambungan. Untuk mempelancar proses pembangunan suatu daerah, butuh dukungan dan partisipasi masyarakat. Mengingat masih banyak lagi pembangunan infrastruktur yang masih harus dilakukan. Khusus untuk kecamatan Siak Kecil ini, kedepan Pemkab Bengkalis akan membangun sejumlah jembatan, seperti jembatan Lubuk Garam, Bandar Jaya dan lainnya.

Turut hadir pada safari Ramadhan perdana di Masjid Assolihin Desa Sumber Jaya, antara lain, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Heri Indra Putra, Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan, Ariyanto, dan sejumlah kepala SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Kepala Kantor Kementerian Agama, Jumari, Camat Siak Kecil Alpi Mukhdor dan sejumlah pejabat pemerintahan kecamatan Siak Kecil.(adv/humas)