VINA DEL MAR (HR)-Argentina bertekad meraih poin penuh kala menghadapi Jamaika dalam partai terakhir Grup B Copa America 2015 di Estadio Sausalito, Minggu (21/6) pagi WIB. Laga ini merupakan yang ke-100 bagi Lionel Messi membela negaranya.

Tiga poin akan memastikan Albiceleste menjuarai grup B dan akan berhadapan dengan peringkat ketiga dari Grup A atau C di babak perempat final, yang tentu saja membuat mereka diunggulkan melaju ke fase selanjutnya.

Meski dilabeli tim bertabur bintang, Argentina sendiri masih belum menunjukkan kekuatan terbaik mereka di gelaran kali ini. Usai hanya mampu bermain imbang 2-2 kontra Paraguay, Messi cs harus susah payah mengalahkan Uruguay di laga kedua.

Entrenador Gerardo Martino kemungkinan akan menurunkan tim terbaiknya di laga ini, dengan bermotor pada trisula mereka di lini depan, yakni Messi, Sergio Aguero, dan Angel Di Maria.

Sementara itu, Jamaika yang berstatus tim undangan di ajang ini akan tampil nothing to lose dan berusaha agar gawang mereka tak kebobolan banyak gol.

Lionel Messi di ambang penampilan ke-100 untuk tim nasional senior Argentina. Ia berharap momen tersebut akan ditandai dengan manis dan kemudian terus berujung pada trofi.

Sejak menjalani debut penuhnya untuk tim Tango pada 17 Agustus 2005, Messi sampai sekarang sudah mengarungi 99 laga. Maka partai ke-100 pun berpeluang ia catatkan ketika Argentina berhadapan dengan Jamaika, Sabtu (20/6), di Copa America 2015.

"Aku amat gembira bisa mencapai jumlah tersebut. Semoga aku bisa merayakan kemenangan lainnya dan juga mengangkat sebuah trofi," kata Messi kepada La Nacion yang dikutip AFP.

Selama 99 pertandingan bersama Argentina sejauh ini, Messi memang belum bisa mempersembahkan trofi bergengsi. Kontras dengan kariernya di klub, Barcelona, tempatnya meraih tak kurang dari 24 trofi belum termasuk gelar yang ia raih atas nama pribadi.

"(99 laga bersama Argentina sebelumnya sudah jadi) Pengalaman yang luar biasa, (tapi) sayangnya tanpa satu gelar pun," ucapnya.

Tak heran pesepakbola 27 tahun tersebut digadang-gadang punya ambisi khusus untuk membantu Argentina menjuarai Copa America tahun ini. Dari dua pertandingannya sendiri, Argentina sudah meraih satu kemenangan dan satu hasil imbang di fase grup.

Lantas, mampukah Argentina mewujudkan ambisi untuk meraih tiga angka dan memuncaki klasemen Grup B? Atau justru Jamaika yang sukses membuat kejutan? Kita nantikan bersama. (dtc/blc/pep)