CHILE (HR)-Perhelatan Copa America 2015 akhirnya tiba juga. Sebanyak 12 tim akan saling bertarung untuk memperebutkan predikat tim terbaik dalam turnamen yang digelar di Chile, yang mulai pada tengah pekan ini.

Meskipun Uruguay berstatus sebagai juara bertahan, tidak bisa dipungkiri bahwa Argentina dan Brasil akan tetap menjadi tim-tim favorit juara.

Argentina memiliki para pemain kelas wahid dalam diri Lionel Messi, Sergio Aguero, Carlos Tevez, Angel Di Maria, Javier Mascherano, dan masih banyak lagi. La Albiceleste membuktikan telah membuat kemajuan positif setelah maju ke final Piala Dunia 2014, kendati pada akhirnya dikalahkan Jerman 0-1.

Itu adalah pencapaian terbaik Argentina dalam tujuh tahun di turnamen besar dunia setelah pada menjadi finalis pada Copa America 2007. Sedangkan di turnamen ini, Argentina sudah tidak lagi mengangkat trofi juara sejak terakhir pada 1993 atau 22 tahun silam.

Sementara itu, Brasil akan dimotori oleh Neymar. Kekecewaan di Piala Dunia (tersingkir di semifinal) menjadi tambahan motivasi bagi Selecao yang ingin bangkit sekaligus meraih titel Copa America yang kesembilan dalam sejarahnya.

Laju positif ditunjukkan Brasil setelah beralih komando dari Luiz Felipe Scolari kepada Dunga. Di bawah arahan Dunga, Brasil tampil impresif dengan merebut delapan kemenangan beruntun di laga ujicobanya.

Kendati Argentina dan Brasil lebih dijagokan, Uruguay tetap tidak dapat dicoret begitu saja apalagi mereka adalah kampiun 2011. Namun, Edinson Cavani dkk. justru memiliki tren kurang bagus ketimbang dua rivalnya itu.

Setelah kesulitan menembus babak utama turnamen, La Celeste juga menjalani Piala Dunia yang kurang memuaskan. Uruguay secara mengejutkan hanya finis kedua di bawah Kosta Rika di babak grup sebelum disingkirkan Kolombia lewat kemenangan 2-0 di babak 16 Besar.

Meski begitu, persiapan Uruguay dalam mempertahankan gelarnya berjalan cukup mulus setelah memenangi enam dari delapan laga ujicobanya dengan sekali kalah dan sekali imbang. Absennya Luis Suarez --akibat larangan bertanding-- menjadi tantangan besar bagi sang juara bertahan.

Copa America 2015 akan dibagi ke dalam tiga grup. Dua tim teratas masing-masing grup akan lolos ke babak knockout bersama dengan dua tim peringkat ketiga terbaik dari keseluruhan grup.

Turnamen akan dibuka dengan pertandingan antara tim tuan rumah Chile melawan Ekuador pada Jumat (12/6).(dtc/ssc/pep)