WACANA PENUTUPAN PPLP CABOR TENIS LAPANGAN

Pelti: Jangan Ditutup, tapi Dievaluasi

Pelti: Jangan Ditutup, tapi Dievaluasi

PEKANBARU (HR)- Wacana ditutupnya Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar cabor tenis lapangan oleh UPT Pelatihan Dispora Riau ditanggapi serius oleh Pelti Riau sebagai induk olahraga tenis lapangan di Riau.

"Sangat disayangkan kalau tenis lapangan keluar dari PPLP Riau sebab saat pembentukannya cukup sulit. Kendati demikian, kita juga memahami atlet tenis lapangan yang dibina disana masih belum berprestasi di tingkat nasional," ujar Ketua Harian Pelti Riau, M Taufiq OH kepada Haluan Riau, Rabu (3/6) di Pekanbaru.

Sekretaris Bappeda Kota Pekanbaru tersebut menyebutkan kalau untuk Riau, atlet tenis lapangan binaan PPLP Riau masih yang terbaik. Namun demikian, pihaknya menyadari untuk bersaing di tingkat nasional cukup sulit.

"Tenis lapangan untuk pelajar atau yunior masih dikuasai oleh atlet Pulau Jawa. Kendati demikian dengan adanya pembinaan di PPLP Riau tentu kita akan mengarah ke persaingan nasional. Hanya saja untuk saat ini masih sulit kita tembus. Mungkin dua atau tiga tahun lagi mudah-mudahan bisa ditembus," ujarnya.

Penutupan PPLP tenis lapangan, menurutnya, bukan solusi untuk pembinaan prestasi olahraga cabor tenis lapangan. Taufiq berharap kalau memang belum berprestasi maka yang harus dievaluasi baik itu atlet maupun pelatih.

"Mungkin ada yang salah dengan atlet, pelatih atau programnya. Itulah yang perlu kita evaluasi. Namun jika langsung ditutup tentunya hal itu bukan solusi yang bagus," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala UPT pelatihan Dispora Riau, Kaifi Azmi menyebutkan cabor-cabor yang tidak berprestasi di PPLP Riau akan dievaluasi dengan diganti dengan cabor yang lebih berpretasi.

"Semua cabor yang ada di PPLP Riau akan kita evaluasi. Cabor yang tidak berprestasi akan kita tutup dan diganti dengan cabor lain. Cabor yang gagal berprestasi adalah tenis lapangan sehingga kita akan mempertimbangkan untuk diganti dengan cabor lain yang lebih berprestasi seperti anggar," ujar Kaifi.

Kaifi menyebutkan saat ini ada 15 cabor yang bernaung di bawah PPLP Riau dan mayoritas sudah memberikan kontribusi prestasi baik di Kejurnas antar PPLP maupun Popnas.

Cabor-cabor tersebut adalah atletik, dayung, senam, karate, sepaktakraw, judo, gulat, taekwondo, panahan, sepakbola, tenis lapangan, golf, silat, tinju, angkat berat dan besi.***