SELATPANJANG (HR)- Kabupaten Kepulauan Meranti merupakan Kabupaten termuda di Riau, namun  telah berhasil  meraih juara II pada MTQ tingkat provinsi yang dilaksanakan  di Tembilahan baru-baru ini.

 

Prestasi itu diraih bukan datang dari langit, namun dari jerih payah dan daya upaya yang dilakukan pihak Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kepulauan Meranti sejak beberapa tahun lalu.

 

Kita melakukan pembinaan mulai dari  tingkat dasar atau sejak dini. Dengan mengupayakan menyekolahkan anak-anak ke Quran Centre di Batam beberap  tahun belakangan ini.

 

"Dan hasilnya bisa kita terima pada tahun 2014 lalu. Jadi apa yang kiat peroleh itu bukan dilkukan dengan instan, melainkan itu kita lakukan dengan sungguh-sungguh dan terencana dengan baik, “ungkap Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Kepulauan Meranti, Ishak Izrai kepada Haluan Riau di ruang kerjanya Kamis kemarin.

 

Ishak mengatakan, perkembangan pelaksanaan MTQ dari tahun ke tahun terus meningkat, baik secara kuantitas maupun kualitas. Ia juga mengatakan,pembinaan dilakukan secara berkelanjutan mulai dari dusun-desa hingga ke kecamatan bahkan ke tingkat kabupaten.

 

Sehingga masing-masing kecamatan setiap tahun menyelenggarakan MTQ. Sebelum sampai ke tingkat kecamatan, sebelumnya tentu diadakan di tingkat desa.

 

Inilah yang menjadi cikal bakan dan prses pencarian bibit unggul yang akhirnya kita sekolahkan lagi. Sehingga setiap ada momnet MTQ baik di tingkat kecamatan maupun di tingkat kabupaten jumlah peserta selalu ramai, sangat semarak dan meriah.

 

“Ini tidak terlepas pemahaman masyarakat tentang nilai-nilai Alquran itu juga semakin meningkat," aku Ishak.

Disamping itu, kata Ishak pula, tahun ini Pemda akan memberi kesempatan dewan hakim yang telah dilatih untuk memberikan penilaian di setiap kecamatan tempat mereka berdomisili.

 

"Ini juga keberhasilan LPTQ dalam membina dewan hakim, selama ini setiap kali kecamatan menggelar MTQ, selalu minta dewan juri dari kabupaten.

 

Sekarang  Alhamdulillah mereka sudah bisa memberikan penilaian di tingkat kecamatan dimana mereka berdomisili. Mereka betul-betul dapat memberikan nilai secara objektif.

 

Ishak juga optimis pada pertandingan MTQ tingkat provinsi yang akan diadakan tahun ini Meranti juga akan mendapat posisi terhormat, ujarnya tanpa menganggap daerah lain enteng. Namun dengan program pelatihan yang diterapkan pihaknya optimis Meranti akan meraih juara.(jos)