BUNGARAYA (HR)-Acara perpisahan di MTs Muhammadiyah Kampung Jatibaru, Kecamatan Bungaraya berlangsung dengan meriah, Rabu (20/5).

Acara tersebut hadir Ketua Komisi I DPRD Siak, Sujarwo, Penghulu Kampung Jatibaru Mukmin, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Siak Syamsul Bahri, tokoh masyarakat dan seluruh wali murid MTs Muhammadiyah.

Acara dimeriahkan dengan kreativitas siswa-siswi ditampilkan. Diantaranya tari Zapin, tari Dindin Badindin, tari Kreasi Pucuk Pisang, pencak silat IKS, dan berbagai aktraksi lainya yang membuat suasana menjadi meriah.

Kepala Sekolah MTs Muhammadiyah Mukti mengatakan, acara perpisahan di sekolahnnya selalu diadakan setiap tahunya dengan menampilkan berbagai bakat dan kreativitas siswa. Untuk meningkatkan mutu pendidikan anak, sekolah melakukan terobosan-terobosan.

"Untuk menyalurkan bakat anak, kita saat ini sudah melakukan beberapa terobosan. Seperti setiap hari Senin mengadakan ekstrakurikuler olahraga, Selasa Bahasa Inggris, Rabu ekskul Bahasa Arab, Kamis latihan Pramuka, Jumat Hafiz Alquran dan Sabtu kegiatan ekskul libur. Sementara hari Minggu mulai pukul 11.00 WIB kita adakan latihan komputer dengan sistem gelombang dari pukul  11.00 WIB-17.00 WIB.Ssemoga segala ilmu yang didapat dari sekolahan ini bisa dikembangkan oleh anak-anak kami dalam melanjutkan sekolahnya," harapnya.

Ia berharap kepada seluruh wali murid agar dapat bekerjasama dalam memajukan MTs Muhamadiyah yang rata-rata siswanya dari pemuka masyarakat.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada bapak/ibu yang percaya kepada kami dalam mendidik anak-anak. Kami berharap  kepada anak-anak yang masuk ke sekolahan kami ini bisa lebih maju lagi. Kami berharap DPRD memperhatikan sekolahan ini, karena kami bingung mengajukan kemana proposal keluhan-keluhan sekolahan ini," ujarnya.

Sementara itu Penghulu Kampung Jatibaru Mukmin berharap agar siswa MTs Muhamadiyah bisa melanjutkan sekolah.

Sementara itu, anggota DPRD Siak Sujarwo memberikan apresiasi kepada seluruh guru, kepala sekolah yang sudah melakukan teerobosan-trobosan untuk meningkatkan mutu pendidikan generasi bangsa.

"Saya diberi amanah sebagai Ketua Komisi I di bidang  hukum, pemerintahan dan pendidikan baik swasta maupun negeri. Pendidikan di Siak itu berada di bawah pengawasan kami. Tentunya segala aspirasi ini akan saya perjuangkan dan saya akan bantu. Karena  apa yang menjadi kepentingan masyarakat itu harus kami utamakan, terutama dalam pendidikan. Saya berharap kapada anak-anak yang lulus dari sekolahan ini  bisa terus melanjutkan sekolahnya dan mengejar cita-cita yang lebih tinggi," pungkasnya. (gin)