Depdikbud Tetapkan SMKN 2 Sekolah Rujukan

Depdikbud Tetapkan SMKN 2 Sekolah Rujukan

DUMAI (HR)-Setelah melalui perjuangan panjang, akhirnya SMKN 2 Dumai dapat predikat Sekolah Rujukan yang ditetapkan Depdikbud. Sekolah beralamat di Jalan Bukitdatuk Lama itu mampu bersaing dengan 12 ribu SMK lainnya se Indonesia.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Dumai, H Ridwan sangat bangga dengan prestasi yang diraih SMKN 2 Dumai tersebut. "Ini prestasi yang membanggakan dan pantas dicontoh oleh sekolah lain," ucap Ridwan dalam sambutannya saat melepas siswa kelas akhir SMKN 2 Dumai, di aula sekolah tersebut, Selasa (5/5).

Dikatakannya, berbagai prestasi yang diraih dunia pendidikan Kota Dumai, tak luput dari peranan Tri Dharma Pendidikan yakni pemerintah dalam hal ini sekolah, masyarakat serta dunia usaha/industeri. Sehingga terwujud keselarasan dalam mencapai tujuan pendidikan itu sendiri.

Sementara, Kepala SMKN 2 Dumai, Juzmilita dalam paparannya menyampaikan, SMKN 2 Dumai sudah mempresentasikan diri kepada Depdikbud dalam hal ini Direktorat Pendidikan Pusat sejak dua pekan lalu. Dalam mendapatkan status Sekolah Rujukan ini, bersaing antara dan dengan 12.000 SMK lainnya se-Indonesia.

"SMK Rujukan ialah merupakan sebuah SMK dengan kinerja bagus, akses luas dan efektif dalam hal pengelolaan institusi. SMK Rujukan ini, nantinya akan menjadi sekolah induk (aliansi) bagi 3 atau 4 SMK sejenis yang skalanya lebih kecil yang lokasinya tidak berjauhan di suatu daerah," terangnya.

Nantinya, SMK aliansi tersebut dapat memanfaatkan fasilitas maupun sumber daya yang terdapat pada SMK Rujukan. "Untuk SMKN 2 Dumai sendiri, kami telah menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan 4 SMK yakni SMK Erna, SMKN 3, SMKN 5, serta SMK Al-Munawwarah sebagai sekolah aliansi dengan SMKN 2 selaku calon Sekolah Rujukan," katanya.

Tujuan dari dibentukknya SMK Rujukan adalah guna adanya pemerataan pendidikan dan peningkatan mutu lulusan SMK secara keseluruhan. Untuk itu, kata Juzmilita, untuk menjadi SMK Rujukan tidaklah gampang, harus memenuhi beberapa pesyaratan dan melalui beberapa proses seleksi.

"Salah satu syarat utama agar suatu SMK dapat dijadikan sebagai SMK Rujukan ialah, jumlah siswa SMK Rujukan harus diatas 1.000 siswa, dan Alhamdulillah tahun ini SMKN 2 Dumai telah memiliki siswa sebanyak 1.432 dengan total 12 jurusan yang ada," paparnya.

Tak hanya itu, SMKN 2 Dumai juga masih harus melalui beberapa proses dan persyatan. Untuk itu, Juzmilita berharap agar semua pihak dapat membantu dan turut mendoakan agar segala sesuatunya dapat diberi kemudahan.

"Kami selaku pihak SMKN 2 Dumai memohon dan meminta doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kota Dumai agar SMKN 2 Dumai dapat menjadi SMK Rujukan terbaik," harapnya.

Lanjut Juzmilita, guna menjadi SMK Rujukan, suatu sekolah haruslah melalui dan memenuhi kriteria atas apa yang telah dintentukan yakni, jumlah siswa yang harus lebih dari 1.000, memiliki guru produktif yang cukup.

Kemudian, memiliki jaringan kerjasama antar industri, fasilitas sarana dasar yang baik, letak sekolah dilokasi strategis, memiliki kinerja baik, memiliki fungsi sebagai TUK first party, siswa yang berkarakter baik, memiliki minimal 3 SMK aliansi serta menguasai 2 bahasa asing.(zul)