Komit Wujudkan Pulau Basu Jadi Tempat Konservasi

Komit Wujudkan Pulau Basu Jadi Tempat Konservasi

TEMBILAHAN (HR)- Bupati Indragiri Hilir HM Wardan, menyatakan tetap berkomitmen mewujudkan Pulau Basu yang terletak di Kecamatan Concong menjadi tempat konservasi.

Hal itu disampaikan orang nomor satu di Negeri Seribu Parit ini, saat melakukan peninjauan langsung bersama sejumlah pihak terkait, baik dari Kabupaten Inhil maupun Provinsi Riau ke lokasi.

Ketika perjalanan melewati hamparan hutan mangrove yang indah, rombongan terlebih dahulu singgah ke Pulau Buluh, kecamatan Kuala Indragiri, sebelum akhirnya meneruskan perjalanan ke Pulau Basu atau Sungai Ular.

Meski speedboat yang dikendarainya sempat kandas dan menunggu berjam-jam di perairan, namun hal itu tidak menyurutkan niatnya melihat keindahan yang tersembunyi, yaitu Telaga Mabblu yang terdapat di Sungai Ular.

Berpindah dari speddboat satu ke speedboat lainnya yang lebih kecil pun dilakukan Bupati, agar dapat sampai dan melihat langsung Telaga Mabblu yang letaknya berada di tengah hutan tersebut.

Namun, karena mengingat kondisi pasang surut dan semakin gelap, rombongan akhirnya tak dapat berlama-lama melihat telaga itu. "Karena sampai sana sudah gelap, ditambah tidak ada penerangan, jadi tidak bisa lama-lama, tapi yang jelas niat saya untuk melihat langsung tempat itu sudah terpenuhi," tutur Bupati, Minggu (26/4).

Setelah melihat kondisi wilayah Pulau Basu itu, Bupati yang dikenal agamis ini mengatakan, pihaknya akan bersungguh-sungguh menjadikan wilayah tersebut sebagai tempat konservasi dan akan meminta dukungan dari berbagai pihak. "Kita akan mengupayakan lokasi ini dapat dijadikan tempat konservasi, mengingat disana terdapat banyak flora dan fauna," imbuhnya. (adv/humas)